Bogor: Korban gempa yang terus bertambah membuat RSUD Sayang Cianjur kewalahan. Sejumlah rumah sakit sekitar dijadikan rujukan untuk menampung korban bencana alam itu.
Salah satunya, RSUD Kota Bogor yang telah merawat empat orang warga Cianjur akibat terdampak gempa. Empat warga Cianjur yang menjadi korban gempa bumi yakni, IH, (82); RH ,(45); RA, (24); dan AN, (40).
"Dari hasil diagnosa, keempatnya mengalami fraktur alias patah tulang," ujar Kepala Subkoordinator Pelayanan Medik Rawat Jalan RSUD Kota Bogor Yuyung Susanti kepada Medcom.id, Bogor, Jawa Barat, Rabu, 23 November 2022.
Ia menambahkan korban yang mengalami patah tulang mayoritas pada bagian tangan dan kaki. Luka itu diduga diakibatkan dari benturan benda tumpul atau terkena reruntuhan puing bangunan.
"Tiga pasien mengalami luka sedang dan satu pasien dalam kondisi memprihatinkan dan tengah dalam pengawasan ketat dokter yang menanganinya," tegasnya.
Sementara itu, tiga pasien kondisinya mulai membaik. Sementara satu pasien tengah dijadwalkan untuk operasi oleh dokter ortopedi.
"Tiga pasien sudah membaik dan tengah masa pemulihan. Sebagaimana arahan pak Dirut, agar pasien tersebut segera ditangani dan diperhatikan kondisinya," ucapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bogor: Korban
gempa yang terus bertambah membuat RSUD Sayang Cianjur kewalahan. Sejumlah rumah sakit sekitar dijadikan rujukan untuk menampung korban bencana alam itu.
Salah satunya, RSUD Kota Bogor yang telah merawat empat orang warga Cianjur akibat terdampak gempa. Empat warga Cianjur yang menjadi korban gempa bumi yakni, IH, (82); RH ,(45); RA, (24); dan AN, (40).
"Dari hasil diagnosa, keempatnya mengalami fraktur alias patah tulang," ujar Kepala Subkoordinator Pelayanan Medik Rawat Jalan RSUD Kota Bogor Yuyung Susanti kepada
Medcom.id, Bogor, Jawa Barat, Rabu, 23 November 2022.
Ia menambahkan korban yang mengalami patah tulang mayoritas pada bagian tangan dan kaki. Luka itu diduga diakibatkan dari benturan benda tumpul atau terkena reruntuhan puing bangunan.
"Tiga pasien mengalami luka sedang dan satu pasien dalam kondisi memprihatinkan dan tengah dalam pengawasan ketat dokter yang menanganinya," tegasnya.
Sementara itu, tiga pasien kondisinya mulai membaik. Sementara satu pasien tengah dijadwalkan untuk operasi oleh dokter ortopedi.
"Tiga pasien sudah membaik dan tengah masa pemulihan. Sebagaimana arahan pak Dirut, agar pasien tersebut segera ditangani dan diperhatikan kondisinya," ucapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)