Oknum pejabat Perum Bulog Sub Drive Bolmong berinisial BM alias Bernard saat terjari OTT pihak Polres Bolmong bekerja sama dengan Kodim 1303 Bolmong, Sulut. Foto: Istimewa
Oknum pejabat Perum Bulog Sub Drive Bolmong berinisial BM alias Bernard saat terjari OTT pihak Polres Bolmong bekerja sama dengan Kodim 1303 Bolmong, Sulut. Foto: Istimewa

Polisi Dalami Dugaan Korupsi di Bulog Bolmong Pasca-OTT

Mulyadi Pontororing • 19 Februari 2018 15:37
Manado: Pihak Polres Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara terus mendalami kasus dugaan penyalahgunaan beras Bulog pasca-operasi tangkap tangan (OTT) pejabat Perum Bulog Sub Divre Bolmong beberapa waktu lalu. Terbaru, pihak kepolisian mencium ada dugaan korupsi dalam proses penyaluran beras sejahtera (rastra).
 
Kasat Reskim Polres Bolmong, AKP Hanny Lukas mengatakan hingga saat ini pihaknya telah memeriksa sejumlah pegawai Bulog Bolmong.
 
 "Sudah hampir Sepuluh pegawai Bulog diperiksa guna pendalaman kasus tersebut," kata Lukas, saat dihubungi, Senin 19 Februari 2018.

Lukas pun yakin, ada kejanggalan dalam penditribusian beras Bulog Bolmong di lima kabuoaten/kota di wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR).
 
Menurutnya, pengungkapan dugaan kasus korupsi di Bulog masih terus didalami. Salah satunya, dengan menerjunkan tim penyidik ke desa-desa untuk melakukan pengumpulan bahan keterangan.
 
Upaya ini, kata Lukas, untuk memperjelas dugaan penyalahgunaan wewenang jual beli beras Bulog. Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga akan menerjunkan tim auditor guna memeriksa terkait dengan laporan jual beli beras.
 
“pegawai yang diperiksa yang pegawai yang dinilai berperan dalam pendistribusian beras, termasuk sekuriti,” jelasnya.
 
Setelah mengumpulkan data, tambah dia, nantinya pihaknya akan menggelar perkara penyelidikan untuk menentukan tahapan penyidikan dengan menetapkan tersangka dari pihak-pihak yang diduga paling bertanggung jawab.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan