Riau: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta seluruh jajarannya menyiapkan strategi khusus mengantisipasi lonjakan kasus covid-19 varian Omicron. Sedikitnya ada tiga strategi yang disiapkan oleh mantan Kabareskrim tersebut.
"Salah satu yang paling prioritas adalah bagaimana melakukan akselerasi vaksinasi," kata Sigit saat meninjau vaksinasi serentak di Bintan, Kepulauan Riau, Rabu, 9 Februari 2022.
Baca: Pemkot Bandung Terapkan WFH 50%
Sigit menjelaskan percepatan vaksinasi harus dioptimalkan khususnya bagi kelompok lanjut usia (Lansia), serta masyarakat yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis kedua, untuk segera melakukan vaksinasi penguat (booster) atau dosis ketiga.
"Saya kembali mengingatkan dengan meningkatnya varian Omicron tentunya yang harus dilakukan menyiapkan strategi. Melakukan vaksinasi di wilayah terjauh. Dan tentunya ini perlu adanya kerja sama, strategi khusus," jelasnya.
Untuk strategi kedua, kata dia, adalah terus mengingatkan dan mensosialisasikan kepada masyarakat agar tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam menjalani aktivitas.
"Ingatkan masyarakat kembali untuk tetap menjaga protokol kesehatan. Karena hal itu salah satunya yang paling utama memakai masker," jelas Sigit.
Jenderal bintang empat itu menjelaskan terjadinya transmisi penularan akibat abai dan tidak disiplin dalam penggunaan masker. Padahal dalam kasus varian Omicron, penggunaan masker sangat penting, mengingat tingkat penularan varian baru tersebut lebih cepat dibanding dengan varian sebelumnya, Delta.
Jika kelompok rentan seperti lansia yang memiliki komorbit dan belum divaksin, bila terpapar varian Omicron dapat menimbulkan fatalitas.
"Karena itu, mari saling mengingatkan untuk tetap pakai masker. Bila perlu pakai masker ganda utamanya di tempat yang ada aktivitas kerumunan. Ini untuk menjaga agar masyarakat semua bisa terhindar dari penularan," jelas Sigit.
Adapun strategi ketiga, menurut Sigit adalah sinergitas dan soliditas antara pemerintah pusat, TNI-Polri, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat untuk terus bekerja sama, bahu-membahu dalam rangka penanganan dan pengendalian pandemi covid-19.
Riau: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta seluruh jajarannya menyiapkan strategi khusus mengantisipasi lonjakan kasus
covid-19 varian Omicron. Sedikitnya ada tiga strategi yang disiapkan oleh mantan Kabareskrim tersebut.
"Salah satu yang paling prioritas adalah bagaimana melakukan akselerasi vaksinasi," kata Sigit saat meninjau vaksinasi serentak di Bintan, Kepulauan Riau, Rabu, 9 Februari 2022.
Baca:
Pemkot Bandung Terapkan WFH 50%
Sigit menjelaskan percepatan vaksinasi harus dioptimalkan khususnya bagi kelompok lanjut usia (Lansia), serta masyarakat yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis kedua, untuk segera melakukan vaksinasi penguat (booster) atau dosis ketiga.
"Saya kembali mengingatkan dengan meningkatnya varian Omicron tentunya yang harus dilakukan menyiapkan strategi. Melakukan vaksinasi di wilayah terjauh. Dan tentunya ini perlu adanya kerja sama, strategi khusus," jelasnya.
Untuk strategi kedua, kata dia, adalah terus mengingatkan dan mensosialisasikan kepada masyarakat agar tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam menjalani aktivitas.
"Ingatkan masyarakat kembali untuk tetap menjaga protokol kesehatan. Karena hal itu salah satunya yang paling utama memakai masker," jelas Sigit.
Jenderal bintang empat itu menjelaskan terjadinya transmisi penularan akibat abai dan tidak disiplin dalam penggunaan masker. Padahal dalam kasus varian Omicron, penggunaan masker sangat penting, mengingat tingkat penularan varian baru tersebut lebih cepat dibanding dengan varian sebelumnya, Delta.
Jika kelompok rentan seperti lansia yang memiliki komorbit dan belum divaksin, bila terpapar varian Omicron dapat menimbulkan fatalitas.
"Karena itu, mari saling mengingatkan untuk tetap pakai masker. Bila perlu pakai masker ganda utamanya di tempat yang ada aktivitas kerumunan. Ini untuk menjaga agar masyarakat semua bisa terhindar dari penularan," jelas Sigit.
Adapun strategi ketiga, menurut Sigit adalah sinergitas dan soliditas antara pemerintah pusat, TNI-Polri, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat untuk terus bekerja sama, bahu-membahu dalam rangka penanganan dan pengendalian pandemi covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)