Polres Metro Bekasi melakukan konferensi pers, Sabtu, 8 Oktober 2022. Medcom.id/ Antonio
Polres Metro Bekasi melakukan konferensi pers, Sabtu, 8 Oktober 2022. Medcom.id/ Antonio

Bos Salon di Bekasi Tewas Dihantam Cobek Batu

Antonio • 09 Oktober 2022 07:57
Bekasi: Nyawa NT, Bos Tagina Salon Bekasi dihabisi BD, anak buahnya, dengan menggunakan batu cobek hingga berulang kali. Peristiwa itu terjadi di Jalan Sukamantri, Desa Sukaraya, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
 
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, mengatakan, pembunuhan itu terjadi pada Kamis 29 September 2022 pukul 04.00 WIB. Atau, sekitar 4 hari sebelum jasad korban ditemukan dengan kondisi mengeluarkan bau busuk pada Senin, 3 Oktober 2022.
 
Hal tersebut, kata dia, diketahui berdasarkan keterangan BD yang ditangkap pada Rabu, 5 Oktober 2022 di Muara Simpongi, Mandaling Natal, Sumatra Utara.

"Menurut keterangan pelaku, pelaku menghilangkan nyawa korban dengan cara memukul bagian leher dan mulut korban sebanyak tiga kali menggunakan batu cobek pada saat korban sedang tertidur," katanya di Bekasi, Sabtu 8 Oktober 2022.
 
Baca: Sakit Hati Dihina, Karyawan Salon Nekat Habisi Nyawa Bos

Dia menerangkan, setelah melakukan aksi kejahatan pelaku berinisial BD pun langsung mengambil sejumlah barang milik bosnya yang telah meregang nyawa tersebut. Yaitu, HP merek VIVO beserta uang tunai sebesar Rp1 juta. 
 
"Itu (uang) lah yang kemudian digunakan untuk ke Mandailing Natal," katanya.
 
Sebelumnya, BD, 26, nekat menghabisi nyawa bosnya berinisial NT. Hal itu disebabkan karena kesal dan sakit hati dihina.
 
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, mengatakan, peristiwa itu terungkap bermula dari adanya penemuan jasad NT pada Senin 3 Oktober 2022 di Tagina Salon, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi. Warga setempat menemukan jasad NT karena bau busuk dari dalam Tagina Salon.
 
"Setelah dilakukan pengecekan oleh warga diketahui bahwa di dalam tagina salon terdapat seseorang yang sudah meninggal dunia dengan tidak wajar dengan posisi terlentang di samping kasur dengan inisial korban NT," katanya di Bekasi, Sabtu 8 Oktober 2022.
 
Setelah itu, kata dia, polisi mengejar BD yang tak lain adalah karyawan NT. Pengejaran dilakukan ke wilayah Sumatra Utara berdasarkan informasi yang dikumpulkan pihak kepolisian.
 
Akhirnya BD pun ditangkap di depan rumah keluarganya di Jalan Lintas Sumatera, Desa Tanjung Alai pada 5 Oktober 2022.
 
Polisi juga menyita barang bukti berupa satu unit HP merk Vivo. "Selanjutnya pelaku (BD) dibawa ke Polres Metro Bekasi guna penyidikan lebih lanjut," ujarnya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan