Kendaraan di sekitar pabrik triplek yang terbakar dialihkan, Selasa, 25 Oktober 2022. Medcom.id/ Roni Kurniawan
Kendaraan di sekitar pabrik triplek yang terbakar dialihkan, Selasa, 25 Oktober 2022. Medcom.id/ Roni Kurniawan

Polisi Rekayasa Jalur di Area Kebakaran Pabrik Triplek Bandung

Roni Kurniawan • 25 Oktober 2022 10:43
Bandung: Satuan lalu lintas Polsek Lengkong menerapkan rekayasa lalu lintas di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, pada Selasa, 25 Oktober 2022. Hal itu seiring terjadinya kebakaran di pabrik dan gusang triplek yang sudah berlangsung lebih dari 12 jam proses pemadaman.
 
Anggota Satlantas Polsek Lengkong, Bripka Usman, mengatakan rekayasa dilakukan dengan menutup lajur dari perempatan lampu merah Batununggal hingga perempatan lampu merah Buahbatu. Hal itu guna memudahkan akses kendaraan pemadam kebakaran yang berlalu lalang mengambil air.
 
"Kendaraan dari taman Regol ke arah Buahbatu atau Timur, dibelokkan ke kiri, ke Jalan Sriwijaya, kemudian kendaraan dari Batununggal, bisa lurus ke Jalan Sriwijaya atau masuk Cijagra - Mutu Manikam dan Jalan Suryalaya, semuanya tembus ke Buahbatu," kata Usman di lokasi kejadian, Rabu, 25 Oktober 2022.
 
Baca: 3 Petugas Damkar di Pabrik Triplek Bandung Alami Sesak Nafas

Dia menuturkan rekayasa jalur ini dilakukan sejak terjadinya kebakaran. Pasalnya kawasan Soekarno-Hatta kerap terjadi kepadatan kendaraan terutama pada pagi hari, sehingga dikhawatirkan menyulitkan kendaraan pemadam kebakaran untuk menuju ke lokasi kejadian.

"Pertimbangannya supaya mobil pemadam kebakaran tidak terhalang untuk mendatangi TKP dan pertimbangan keselamatan masyarakat pengendara yang lewat juga kalau jalan tetap dibuka," jelasnya.
 
Sementara kendaraan dari arah Buahbatu menuju Batununggal dan Lewi Panjang terpantau padat merayap karena merupakan jalan nasional. Pasalnya jalur tersebut masih tetap dibuka dan bisa dilalui oleh masyarakat.
 
"Arah menuju Leuwipanjang tetap dibuka, pantauan masih padat. Karena memang ini kawasan yang padat kendaraan," ungkapnya.
 
Sementara petugas pemadam kebakaran saat ini masih berusaha memadamkan kobaran api terutama di titik tengah gudang tersebut. Pasalnya terdapat material tumpukan triplek yang sudah dikemas sehingga kobaran api masih terus terjadi.
 
Sebelumnya kebakaran terjadi di pabrik dan gudang triplek Jalan Soekarno-Hatta No. 505, Kota Bandung pada Senin, 24 Oktober 2022 sekitar pukul 20.35 WIB. Kerugian akibat kebakaran tersebut pun mencapai Rp2 miliar.
 
"Kerugian berdasarkan laporan sekitar Rp2 miliar," ujar Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan (Diskar) Kota Bandung, Gun Gun Sumaryana, di lokasi kejadian.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan