Ilustrasi. Foto: Pexels
Ilustrasi. Foto: Pexels

Dinkes Sukabumi Tangani Wabah Demam Berdarah

Antara • 01 September 2023 07:15
Sukabumi: Dinas Kesehatan Kota Sukabumi menangani dan mengendalikan kasus penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang sejak Januari hingga Juli 2023, telah menjangkiti 159 warga, bahkan salah seorang pasien di antaranya meninggal dunia.
 
Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Kota Sukabumi Wita Darmawanti menyebutkan upaya yang dilakukan Dinkes seperti terus menyosialisasikan dan meminta masyarakat memahami gejala seseorang mulai terjangkit DBD seperti demam tinggi, terdapat ruam di lidah dan yang paling mudah dikenali biasanya terdapat bintik merah pada kulit pasien. 
 
Selain itu, memahami siklus pelana kuda, yakni pasien DBD yang awalnya mengalami demam, lemah dan lesu tiba-tiba seperti sehat sediakala, padahal ini merupakan fase kritis, biasanya warga mengira pasien itu sembuh ternyata pada kondisi krisis, jika telat mendapatkan penanganan medis bisa menyebabkan kematian.
 
Baca juga: Kasus DBD Meningkat, Lebih dari 42 Ribu Orang Terjangkit hingga Juli 2023

Di sisi lain, pada musim kemarau ini biasanya terjadi peningkatan kasus DBD, jentik nyamuk aedes aegypti sudah menjadi nyamuk dewasa yang kemudian mencari makan dengan menghisap darah manusia sembari menularkan penyakit. 

Untuk mencegah dari serangan DBD, warga harus berperilaku hidup bersih dan sehat, kemudian melaksanakan pencegahan DBD melalui 3M+ yakni menguras, menutup dan mengubur serta mengoles kulit dengan salep atau krim anti-nyamuk, menyemprotkan obat nyamuk dan menggunakan kelambu saat tidur.
 
Kasus kematian pada pasien positif DBD, katanya, karena telat dibawa ke fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, sehingga saat kondisinya sudah parah pasien tersebut telat mendapatkan penanganan tenaga medis.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan