Bandung: Terdapat 500 warga Sumedang, Jawa Barat, masih mengungsi hingga Selasa, 2 Januari 2024. Mereka masih enggan untuk kembali ke rumah setelah terjadi gempa bumi secara beruntun sejak Minggu 31 Desember 2023 hingga Senin 1 Januari 2024.
"Kami masih melakukan pendataan untuk yang masih mengungsi, tapi kurang lebih ada sekitar 500-an orang," ujar Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar, Hadi Rahmat, saat dihubungi awak media pada Selasa 2 Januari 2024.
Hadi mengaku, pendataan masih terus dilakukan hingga kini guna memastikan tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut.
Ia menambahkan, BPBD Jabar turut membuat beberapa titik lokasi pengungsian di wilayah Kabupaten Sumedang. Adapun lokasinya ada di Kampung Babakan Hurip, Tegalsari, Cipadung, Krapyak. Dia memastikan Pemprov Jabar akan terus berupaya memenuhi kebutuhan warga terdampak.
"Kami akan terus upayakan seoptimal mungkin dalam melayani masyarkat yang terdampak, baik dari sisi kebutuhan dasar, ataupun terkait dengan pasca bencana. Sampai saat ini juga belum ditemukan korban jiwa, hanya luka-luka," kata dia.
Terlebih, lanjut Hadi, jumlah kerugian materil ada 486 bangunan yang rusak terdiri dari 303 unit rumah rusak ringan, 92 unit rusak sedang dan 69 unit rusak berat. Selain itu, ada juga fasilitas pendidikan dan tempat ibadah yang rusak.
"Fasilitas pendidikan yang terdampak ada 14 unit, sedangkan tempat ibadah ada 7 yang terdampak, dan 1 fasilitas kesehatan," bebernya.
Sementara itu, terdapat enam kecamatan yang terdampak. Namun, dari enam kecamatan ini yang paling terdampak parah ada di tiga kecamatan yaitu Sumedang Utara, Sumedang Selatan dan Tanjungmedar.
"Tapi sebagian besar berada di Sumedang Utara, juga ada di Sumedang Selatan. Di Kabupaten Bandung ada Kecamatan Arjasari, Cicalengka. Kabupaten Ciamis ada Kecamatan Tambaksari," ungkapnya.
Sebelumnya, gempa bumi di Kabupaten Sumedang terjadi secara beruntun selama lima kali. Dari peristiwa ini Magnitudo terbesar mencapai 4.8 dan turut dirasakan warga Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kabupaten Ciamis pada Minggu 31 Desember 2023. Gempa pun kembali mengguncang Sumedang dengan kekuatan magnitudo 4,5 pada Senin 1 Januari 2024 malam.
Bandung: Terdapat 500 warga
Sumedang, Jawa Barat, masih mengungsi hingga Selasa, 2 Januari 2024. Mereka masih enggan untuk kembali ke rumah setelah terjadi
gempa bumi secara beruntun sejak Minggu 31 Desember 2023 hingga Senin 1 Januari 2024.
"Kami masih melakukan pendataan untuk yang masih mengungsi, tapi kurang lebih ada sekitar 500-an orang," ujar Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (
BPBD) Jabar, Hadi Rahmat, saat dihubungi awak media pada Selasa 2 Januari 2024.
Hadi mengaku, pendataan masih terus dilakukan hingga kini guna memastikan tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut.
Ia menambahkan, BPBD Jabar turut membuat beberapa titik lokasi pengungsian di wilayah Kabupaten Sumedang. Adapun lokasinya ada di Kampung Babakan Hurip, Tegalsari, Cipadung, Krapyak. Dia memastikan Pemprov Jabar akan terus berupaya memenuhi kebutuhan warga terdampak.
"Kami akan terus upayakan seoptimal mungkin dalam melayani masyarkat yang terdampak, baik dari sisi kebutuhan dasar, ataupun terkait dengan pasca bencana. Sampai saat ini juga belum ditemukan korban jiwa, hanya luka-luka," kata dia.
Terlebih, lanjut Hadi, jumlah kerugian materil ada 486 bangunan yang rusak terdiri dari 303 unit rumah rusak ringan, 92 unit rusak sedang dan 69 unit rusak berat. Selain itu, ada juga fasilitas pendidikan dan tempat ibadah yang rusak.
"Fasilitas pendidikan yang terdampak ada 14 unit, sedangkan tempat ibadah ada 7 yang terdampak, dan 1 fasilitas kesehatan," bebernya.
Sementara itu, terdapat enam kecamatan yang terdampak. Namun, dari enam kecamatan ini yang paling terdampak parah ada di tiga kecamatan yaitu Sumedang Utara, Sumedang Selatan dan Tanjungmedar.
"Tapi sebagian besar berada di Sumedang Utara, juga ada di Sumedang Selatan. Di Kabupaten Bandung ada Kecamatan Arjasari, Cicalengka. Kabupaten Ciamis ada Kecamatan Tambaksari," ungkapnya.
Sebelumnya, gempa bumi di Kabupaten Sumedang terjadi secara beruntun selama lima kali. Dari peristiwa ini Magnitudo terbesar mencapai 4.8 dan turut dirasakan warga Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kabupaten Ciamis pada Minggu 31 Desember 2023. Gempa pun kembali mengguncang Sumedang dengan kekuatan magnitudo 4,5 pada Senin 1 Januari 2024 malam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)