Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi. (Foto: Medcom.id/Mustholih)
URL Berhasil di Salin
Kasus Covid-19 Semarang Turun Drastis Berkat Vaksinasi
Media Indonesia.com • 12 Agustus 2021 13:14
Semarang: Kasus covid-19 di Kota Semarang, Jawa Tengah, turun drastis setelah digenjot pelaksanaan vaksinasi dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4. Jumlah warga terkonfirmasi covid-19 yang sebelumnya mencapai ribuan orang kini tersisa 517 orang, baik yang dirawat maupun isolasi.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyebutkan, jumlah warga terkonfirmasi covid-19 di wilayahnya terus mengalami penurunan. Warga dirawat dan isolasi akibat covid-19 pada Juli mencapai 2.400 orang, saat ini tersisa 517 orang baik yang berasal dari dalam dan luar kota.
Penurunan kasus juga berimbas pada pembukaan sejumlah ruas jalan yang sebelumnya ditutup guna mencegah penularan covid-19.
"Sudah tidak ada penyekatan lagi karena kondisi covid-19 membaik," kata Hendrar Prihadi, Kamis, 12 Agustus 2021.
Baca juga: Pelajar dan Warga Banten Divaksinasi Secara Door to Door
Meskipun saat ini kasus covid-19 terus menurun, kata dia, warga yang hendak masuk ke pusat perbelanjaan diwajibkan menunjukkan bukti telah divaksin. Sedangkan pelaksanaan vaksinasi terus dilakukan di berbagai wilayah.
Senada, Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam mengungkapkan jumlah warga terkonfirmasi covid-19 di daerah ini terus mengalami penurunan. Hal itu terjadi setelah dilakukan vaksinasi massal dan pelaksanaan PPKM level 4.
"Saat ini hanya tinggal sekitar 500 warga yang terpapar korona," ujarnya.
Dari ratusan warga terkonfirmasi covid-19 dirawat maupun isolasi itu, lanjut Abdul Hakam, sebanyak 71 orang lakukan isolasi mandiri meskipun Pemerintah Kota Semarang telah menyiapkan tempat isolasi berpusat. Pemantauan pun dilakukan oleh puskesmas setempat.
"Cukup sulit membawa warga isolasi mandiri ke tempat isolasi berpusat, makanya
seluruh puskesmas diminta untuk memantau dan mengontrol warga terkonfirmasi
covid-19 itu," terang dia.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Semarang: Kasus covid-19 di Kota Semarang, Jawa Tengah, turun drastis setelah digenjot pelaksanaan vaksinasi dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4. Jumlah warga terkonfirmasi covid-19 yang sebelumnya mencapai ribuan orang kini tersisa 517 orang, baik yang dirawat maupun isolasi.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyebutkan, jumlah warga terkonfirmasi covid-19 di wilayahnya terus mengalami penurunan. Warga dirawat dan isolasi akibat covid-19 pada Juli mencapai 2.400 orang, saat ini tersisa 517 orang baik yang berasal dari dalam dan luar kota.
Penurunan kasus juga berimbas pada pembukaan sejumlah ruas jalan yang sebelumnya ditutup guna mencegah penularan covid-19.
"Sudah tidak ada penyekatan lagi karena kondisi covid-19 membaik," kata Hendrar Prihadi, Kamis, 12 Agustus 2021.
Meskipun saat ini kasus covid-19 terus menurun, kata dia, warga yang hendak masuk ke pusat perbelanjaan diwajibkan menunjukkan bukti telah divaksin. Sedangkan pelaksanaan vaksinasi terus dilakukan di berbagai wilayah.
Senada, Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam mengungkapkan jumlah warga terkonfirmasi covid-19 di daerah ini terus mengalami penurunan. Hal itu terjadi setelah dilakukan vaksinasi massal dan pelaksanaan PPKM level 4.
"Saat ini hanya tinggal sekitar 500 warga yang terpapar korona," ujarnya.
Dari ratusan warga terkonfirmasi covid-19 dirawat maupun isolasi itu, lanjut Abdul Hakam, sebanyak 71 orang lakukan isolasi mandiri meskipun Pemerintah Kota Semarang telah menyiapkan tempat isolasi berpusat. Pemantauan pun dilakukan oleh puskesmas setempat.
"Cukup sulit membawa warga isolasi mandiri ke tempat isolasi berpusat, makanya
seluruh puskesmas diminta untuk memantau dan mengontrol warga terkonfirmasi
covid-19 itu," terang dia.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.