Makassar: Wali Kota Makassar Danny Pomanto mulai menerapkan layanan tes GeNose dan polymerase chain reaction (PCR) di lingkup satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan pemerintah kota.
"PCR dan GeNose ini cara mendeteksi covid-19 di tubuh kita. Dari segi keakuratan dan kecepatan, ini yang akan jadi tolok ukur yang akan diambil Pemerintah Makassar," ujarnya, Rabu, 7 April 2021.
Menurut Danny, dua metode deteksi covid-19 itu berbeda. GeNose menggunakan embusan napas untuk mendeteksi jangkitan covid-19 sedangkan PCR diambil melalui sampel lendir dari hidung atau tenggorokan.
Baca juga: Kepulauan Meranti Bebas Karhutla untuk Sementara
"Untuk mengetahui hasil PCR butuh waktu 2-3 hari sedangkan GeNose hanya sekitar 3 menit," kata dia.
Untuk hari pertama ini, kata Danny, sebanyak 500 orang dari target 2.000-3.000 jajaran SKPD yang mengikuti tes PCR dan GeNose.
"Sebenarnya hasilnya sudah ada yang dari GeNose, tapi kita tunggu dulu yang PCR untuk diumumkan secara digital bersamaan," terang Danny.
Ia pun meminta tambahan 153 unit GeNose dibagikan ke setiap kelurahan di Makassar. Setelah uji coba aplikasi, pada 11 April nanti baru akan di implementasikan dengan menggerakkan 10 ribu relawan detektor. (Lina Herlina)
Makassar: Wali Kota Makassar Danny Pomanto mulai menerapkan layanan tes
GeNose dan polymerase chain reaction (PCR) di lingkup satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan pemerintah kota.
"PCR dan GeNose ini cara mendeteksi covid-19 di tubuh kita. Dari segi keakuratan dan kecepatan, ini yang akan jadi tolok ukur yang akan diambil Pemerintah Makassar," ujarnya, Rabu, 7 April 2021.
Menurut Danny, dua metode deteksi covid-19 itu berbeda. GeNose menggunakan embusan napas untuk mendeteksi jangkitan covid-19 sedangkan PCR diambil melalui sampel lendir dari hidung atau tenggorokan.
Baca juga:
Kepulauan Meranti Bebas Karhutla untuk Sementara
"Untuk mengetahui hasil PCR butuh waktu 2-3 hari sedangkan GeNose hanya sekitar 3 menit," kata dia.
Untuk hari pertama ini, kata Danny, sebanyak 500 orang dari target 2.000-3.000 jajaran SKPD yang mengikuti tes PCR dan GeNose.
"Sebenarnya hasilnya sudah ada yang dari GeNose, tapi kita tunggu dulu yang PCR untuk diumumkan secara digital bersamaan," terang Danny.
Ia pun meminta tambahan 153 unit GeNose dibagikan ke setiap kelurahan di Makassar. Setelah uji coba aplikasi, pada 11 April nanti baru akan di implementasikan dengan menggerakkan 10 ribu relawan detektor. (Lina Herlina)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(MEL)