medcom.id, Tangerang: Rumah Aspuri, juragan emas di Kecamatan Kronjo, Tangerang, dilempari batu oleh warga desa tadi malam. Pecahan kaca dan genting rumah pun berserakan. Beruntung, tidak ada korban dalam peristiwa itu.
Peristiwa tersebut bermula ketika warga melihat Aspuri kembali ke rumah megahnya yang sudah lima bulan dibiarkan kosong. Aspuri meninggalkan harta bendanya lantaran diusir warga desa setelah kepergok berselingkuh dengan istri tetangga.
Ketua RT 04/ RW 01 Desa Kronjo, Sulaeman, mengaku terkejut saat mendengar ada teriakan dari ratusan warga yang sedang melempari rumah Aspuri. Namun, ia tidak dapat berbuat banyak untuk mencegah aksi anarkis warga.
Peringatan keras dan larangan tak lagi didengarkan warga. "Malah, warga sempat ingin membakar rumah tersebut," kata Sulaeman di Desa Kronjo, Tangerang, Banten, Kamis, 9 Februari 2017.
Warga baru bisa tenang setelah Wakapolres Kota Tangerang AKBP Makmun turun tangan. Polisi pun berjaga di sekitar rumah Aspuri.
"Kami siagakan petugas, untuk menghindari kembali terjadinya amuk massa," kata Makmun.
Menurut Makmun, pihaknya akan berkoordinasi dengan sejumlah tokoh masyarakat Kronjo untuk mencari solusi atas permasalahan tersebut. "Kami akan mengumpulkan tokoh masyarakat dan pemuda Kronjo, agar peristiwa perusakan massa tidak terjadi lagi," pungkasnya.
medcom.id, Tangerang: Rumah Aspuri, juragan emas di Kecamatan Kronjo, Tangerang, dilempari batu oleh warga desa tadi malam. Pecahan kaca dan genting rumah pun berserakan. Beruntung, tidak ada korban dalam peristiwa itu.
Peristiwa tersebut bermula ketika warga melihat Aspuri kembali ke rumah megahnya yang sudah lima bulan dibiarkan kosong. Aspuri meninggalkan harta bendanya lantaran diusir warga desa setelah kepergok berselingkuh dengan istri tetangga.
Ketua RT 04/ RW 01 Desa Kronjo, Sulaeman, mengaku terkejut saat mendengar ada teriakan dari ratusan warga yang sedang melempari rumah Aspuri. Namun, ia tidak dapat berbuat banyak untuk mencegah aksi anarkis warga.
Peringatan keras dan larangan tak lagi didengarkan warga. "Malah, warga sempat ingin membakar rumah tersebut," kata Sulaeman di Desa Kronjo, Tangerang, Banten, Kamis, 9 Februari 2017.
Warga baru bisa tenang setelah Wakapolres Kota Tangerang AKBP Makmun turun tangan. Polisi pun berjaga di sekitar rumah Aspuri.
"Kami siagakan petugas, untuk menghindari kembali terjadinya amuk massa," kata Makmun.
Menurut Makmun, pihaknya akan berkoordinasi dengan sejumlah tokoh masyarakat Kronjo untuk mencari solusi atas permasalahan tersebut. "Kami akan mengumpulkan tokoh masyarakat dan pemuda Kronjo, agar peristiwa perusakan massa tidak terjadi lagi," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(NIN)