Kondisi Sungai Citarum. Foto: Antara/Agung Rajasa
Kondisi Sungai Citarum. Foto: Antara/Agung Rajasa

Siasat Licik Industri di Aliran Citarum

19 Januari 2018 09:42
Bandung: Pabrik tekstil di kawasan Cijalupang, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung, Jawa Barat, berlaku licik untuk bisa membuang limbah tanpa diolah ke Sungai Citarum. Mereka memanipulasi instalasi pengolahan air limbah.
 
"Pabrik itu seolah-olah mengolah limbah dan menyalurkan limbah yang sudah bersih ke Sungai Citarum. Padahal, dari saluran yang lain, pipanya dialirkan di dasar sungai, mereka membuang limbah yang sama sekali tidak diolah," kata Kepala Bidang Kebersihan, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Bandung, Sopyan Hernadi dikutip dari Media Indonesia, Jumat, 19 Januari 2018.
 
Industri di Kota Bandung memang tidak banyak. Namun, di wilayah lain, ada 3 ribu industri yang membuang limbah ke aliran Sungai Citarum yang panjangnya mencapai 296 kilometer. Dia tidak asal ngomong, Sopyan sudah menyurvei langsung dan memiliki bukti rekaman video.
 
"Penegakan hukum terhadap industri yang nakal harus dilakukan. Kami mendukung Panglima Kodam III/Siliwangi yang mengundang pabrik pembuang limbah ke Citarum," kata Sopyan.
 
Kerusakan Citarum juga disebabkan pembuangan limbah rumah tangga secara langsung. "Dari 151 kelurahan di Kota Bandung, baru enam kelurahan yang warganya tidak membuang limbah rumah tangga ke sungai," kata Direktur Utama Perusahaan Daerah Kebersihan Kota Bandung, Gungun Saptari.
 
Baca: Presiden Minta Pabrik yang Buang Limbah ke Citarum Ditindak
 
Selain tidak membuang limbah ke sungai, warga di enam kelurahan itu tidak lagi membuang tinja ke Citarum dan anak sungainya. Mereka adalah warga Rancanumpang, Cihapit, Ciateul, Paledang, Lengkong, dan Manjahlega. Di kelurahan itu, seluruh rumah tangga sudah memiliki septic tank.
 
"Di kelurahan lain juga banyak septic tank. Tapi masih ada 1-2 rumah yang langsung membuang limbah ke sungai," tambah Gungun.
 
Untuk membuat Citarum lebih baik, Gungun mengaku PD Kebersihan bersama Kodam III/Siliwangi terus mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah ke sungai. "Kami juga melakukan pemetaan titik-titik aliran anak Sungai Citarum di wilayah Kota Bandung."
 
Kota Bandung dibagi menjadi sembilan subsektor yang merupakan anak Citarum. Setiap sektor akan diawasi unsur kewilayahan yang dipimpin perwira TNI berpangkat kolonel.
 
Dalam program ke depan, setiap sektor akan memiliki penyaringan sampah sehingga bisa diketahui warga di sektor mana yang membuang sampah langsung ke sungai.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan