Jakarta: Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, beberapa hari terakhir. Sejumlah rumah warga rusak akibat tanah longsor di tepi jurang sedalam 15 meter ambruk dan menyebabkan kerugian yang ditaksir tembus ratusan juta rupiah.
Salah satunya rumah milik pasangan suami istri, Yusuf dan Helmi, yang berada di tepi tebing Dusun Tanete, Desa Sindagamanik, Kecamatan Tanduk Kalua, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat. Rumah keduanya ambruk dan terjatuh ke dalam jurang sedalam 15 meter.
“Kan kemarin sekitar jam 2 jam 3 hujan sungguh luar biasa derasnya sehingga air yang ini kebanyakan turun di bawah, jadi rumah ini bisa roboh. Semalam sekitar jam 9 tepat rumah ini roboh,” ungkap Kepala Dusun Tanete, Erwin, dikutip dari Newsline di Metro TV pada Kamis, 9 Mei 2024.
Beruntung, rumah dalam keadaan kosong karena masih dalam tahap penyelesaian pembangunan pada saat kejadian. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, pemilik rumah mengalami kerugian ratusan juta rupiah.
Untuk menghindari longsor susulan, aparat kepolisian dan pemerintah desa mengimbau kepada warga yang berada di sekitar lokasi kejadian agar tetap waspada, mengingat intensitas curah sangat tinggi masih terjadi di wilayah ini. (Tamara Sanny)
Jakarta: Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, beberapa hari terakhir. Sejumlah rumah warga rusak akibat tanah
longsor di tepi jurang sedalam 15 meter ambruk dan menyebabkan kerugian yang ditaksir tembus ratusan juta rupiah.
Salah satunya rumah milik pasangan suami istri, Yusuf dan Helmi, yang berada di tepi tebing Dusun Tanete, Desa Sindagamanik, Kecamatan Tanduk Kalua, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat. Rumah keduanya ambruk dan terjatuh ke dalam jurang sedalam 15 meter.
“Kan kemarin sekitar jam 2 jam 3 hujan sungguh luar biasa derasnya sehingga air yang ini kebanyakan turun di bawah, jadi rumah ini bisa roboh. Semalam sekitar jam 9 tepat rumah ini roboh,” ungkap Kepala Dusun Tanete, Erwin, dikutip dari Newsline di
Metro TV pada Kamis, 9 Mei 2024.
Beruntung, rumah dalam keadaan kosong karena masih dalam tahap penyelesaian pembangunan pada saat kejadian. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, pemilik rumah mengalami kerugian ratusan juta rupiah.
Untuk menghindari longsor susulan, aparat kepolisian dan pemerintah desa mengimbau kepada warga yang berada di sekitar lokasi kejadian agar tetap waspada, mengingat intensitas curah sangat tinggi masih terjadi di wilayah ini.
(Tamara Sanny) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)