Solo: Polresta Solo memasang 87 kamera pengawas di kawasan Stadion Manahan Solo. Puluhan kamera pengawas tersebut disiagakan untuk pengamanan gelaran Piala Dunia U-17.
Kapolresta Solo Kombes Iwan Saktiadi mengatakan seluruh kamera pengawas dihubungkan ke ruang Traffic Management Control (TMC). Hal ini dilakukan untuk memantau kawasan tersebut guna mencegah ada pihak yang menggangu jalannya laga pertandingan.
"Jadi pemasangan 87 kamera pengawas ini baru dilakukan. Dipasang di kawasan inti stadion yakni di lapangan, kemudian lapis luar, hingga lingkar luar stadion dalam hal ini jalan-jalan yang mengelilingi stadion Manahan. Ini difungsikan selama 24 jam, selain itu dilengkapi juga dengan pendeteksi wajah. Ketika ada orang yang masuk DPO Polri masuk ke Manahan, akan menyalakan signal di TMC," beber Iwan di Solo, Rabu, 8 November 2023.
Tidak hanya dilengkapi dengan pendeteksi wajah, kamera juga dilengkapi dengan pendeteksi retina. Alat tersebut digunakan untuk mendeteksi ada tidaknya pengaruh miras pada penonton yang hadir.
Selain itu, pihaknya menyiagakan 12 kamera badan dipasang di tubuh anggota pengamanan. Kamera badan tersebut memiliki fungsi yang sama dengan kamera pengawas lain.
"Harapannya ada hal yang tidak terpantau kamera statis, bisa terpantau kamera yang terpasang di badan anggota. Kita akan menekan potensi-potensi kerawanan yang menggagu jalannya laga pertandingan," imbuhnya.
Di sisi lain, Polresta Solo menerjunkan 4.258 personel gabungan dari Polda Jateng. Petugas keamanan nantinya difokuskan untuk pengawalan.
"Pengawalan akan dilakukan mulai dari penginapan menuju lokasi latihan maupun ke venue pertandingan. Guna memantau arus, akan dilakukan melalui 258 titik CCTV yang terpasang di titik-titik krusial di Kota Solo," ungkapnya.
Solo: Polresta Solo memasang 87 kamera pengawas di kawasan Stadion Manahan Solo. Puluhan kamera pengawas tersebut disiagakan untuk pengamanan gelaran
Piala Dunia U-17.
Kapolresta Solo Kombes Iwan Saktiadi mengatakan seluruh kamera pengawas dihubungkan ke ruang Traffic Management Control (TMC). Hal ini dilakukan untuk memantau kawasan tersebut guna mencegah ada pihak yang menggangu jalannya laga pertandingan.
"Jadi pemasangan 87 kamera pengawas ini baru dilakukan. Dipasang di kawasan inti stadion yakni di lapangan, kemudian lapis luar, hingga lingkar luar stadion dalam hal ini jalan-jalan yang mengelilingi stadion Manahan. Ini difungsikan selama 24 jam, selain itu dilengkapi juga dengan pendeteksi wajah. Ketika ada orang yang masuk DPO Polri masuk ke Manahan, akan menyalakan signal di TMC," beber Iwan di Solo, Rabu, 8 November 2023.
Tidak hanya dilengkapi dengan pendeteksi wajah, kamera juga dilengkapi dengan pendeteksi retina. Alat tersebut digunakan untuk mendeteksi ada tidaknya pengaruh miras pada penonton yang hadir.
Selain itu, pihaknya menyiagakan 12 kamera badan dipasang di tubuh anggota pengamanan. Kamera badan tersebut memiliki fungsi yang sama dengan kamera pengawas lain.
"Harapannya ada hal yang tidak terpantau kamera statis, bisa terpantau kamera yang terpasang di badan anggota. Kita akan menekan potensi-potensi kerawanan yang menggagu jalannya laga pertandingan," imbuhnya.
Di sisi lain, Polresta Solo menerjunkan 4.258 personel gabungan dari Polda Jateng. Petugas keamanan nantinya difokuskan untuk pengawalan.
"Pengawalan akan dilakukan mulai dari penginapan menuju lokasi latihan maupun ke venue pertandingan. Guna memantau arus, akan dilakukan melalui 258 titik CCTV yang terpasang di titik-titik krusial di Kota Solo," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)