Bengkulu: Seorang asisten rumah tangga (ART) di Kota Bengkulu diduga dianiaya majikan sendiri yang diketahui merupakan anggota polisi aktif di Polda Bengkulu. Korban mengaku kerap dipukuli dan disiram air panas atau air cabai.
Pengakuan YN, korban penganiayaan, direkam salahs atu warga. YN menunjukkan bekas luka pukul hingga bekas luka bakar di tubuhnya.
Korban baru berani melapor ke pihak kepolisian setelah dibantu warga sekitar. Kini kasusnya tengah diproses oleh Polres Bengkulu dan Propam Polda Bengkulu. Hasil visum menunjukkan luka memar bekas pukulan dan beberapa luka bakar di sekujur tubuh korban.
“Sudah kita lakukan tindak lanjut melakukan visum kepada korban. Sementara untuk dugaan terlapornya sedang ditangani oleh satuan atas, baik suami maupun istrinya,” ujar Kapolres Bengkulu AKBP Andy Dady Nurcahyo dalam program Newsline di Metro TV, Kamis, 9 Juni 2022.
Majikan YN berprofesi sebagai polisi. Sedangkan sang istri merupakan aparatur sipil negara (ASN) di salah satu kabupaten di Bengkulu.
Polres Bengkulu sudah memeriksa lima orang terkait kasus ini. Sedangkan korban sudah dipulangkan ke rumah orang tuanya di Desa Pagar Banyu, Kecamatan Arma Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara. (Fatha Annisa)
Bengkulu: Seorang asisten rumah tangga (ART) di Kota Bengkulu diduga dianiaya majikan sendiri yang diketahui merupakan anggota polisi aktif di Polda Bengkulu. Korban mengaku kerap dipukuli dan disiram air panas atau air cabai.
Pengakuan YN, korban penganiayaan, direkam salahs atu warga. YN menunjukkan bekas luka pukul hingga bekas luka bakar di tubuhnya.
Korban baru berani melapor ke pihak kepolisian setelah dibantu warga sekitar. Kini kasusnya tengah diproses oleh Polres Bengkulu dan Propam Polda Bengkulu. Hasil visum menunjukkan luka memar bekas pukulan dan beberapa luka bakar di sekujur tubuh korban.
“Sudah kita lakukan tindak lanjut melakukan visum kepada korban. Sementara untuk dugaan terlapornya sedang ditangani oleh satuan atas, baik suami maupun istrinya,” ujar Kapolres Bengkulu AKBP Andy Dady Nurcahyo dalam program
Newsline di
Metro TV, Kamis, 9 Juni 2022.
Majikan YN berprofesi sebagai polisi. Sedangkan sang istri merupakan aparatur sipil negara (ASN) di salah satu kabupaten di Bengkulu.
Polres Bengkulu sudah memeriksa lima orang terkait kasus ini. Sedangkan korban sudah dipulangkan ke rumah orang tuanya di Desa Pagar Banyu, Kecamatan Arma Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara.
(Fatha Annisa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)