Bandung: Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, belum mengizinkan kegiatan hari bebas kendaraan atau car free day (CFD) di masa pandemi covid-19. Keterbatasan anggaran menjadi kendala Pemkot Bandung untuk menggelar CFD.
Menurut Yana, saat ini dinas terkait tidak mengalokasikan dana untuk kegiatan CFD pada anggaran tahun 2022. Hal itu pun yang membuat Pemkot Bandung belum bisa menyelenggarakan kembali CFD yang biasa dilakukan setiap akhir pekan.
"Kemarin setelah dirapatkan Dishub, Satpol PP, Dinkes (Kota Bandung) itu mereka belum menganggarkan untuk penyelenggaraan CFD," kata Yana di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Selasa, 31 Mei 2022.
Selama pelaksanaan CFD perlu diberlakukan rekayasa lalu lintas yang melibatkan banyak petugas termasuk dari kepolisian. Namun, Yana tak membeberkan besaran anggaran yang diperlukan untuk CFD.
Baca: Satgas Covid-19 Kota Bandung Izinkan Konser Musik Outdoor
"Karena sebelumnya, belum terbayang di 2022 pandemi (covid-19) bisa melandai. Dan itu masih kita kaji," sahutnya.
Selain itu, lanjut Yana, Kota Bandung yang berada diwilayah aglomerasi Bandung Raya saat ini masih masuk kategori pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2. Sehingga, berbagai kegiatan masih dibatasi dan belum mendapat kelonggaran termasuk CFD.
"Kita kan masih level 2, kalau nanti kita melandai ke level 1 ada opsi itu dibuka kita coba anggaarkan di perubahan," ujar Yana.
Bandung: Wali Kota
Bandung, Yana Mulyana, belum mengizinkan kegiatan hari bebas kendaraan atau
car free day (CFD) di masa
pandemi covid-19. Keterbatasan anggaran menjadi kendala Pemkot Bandung untuk menggelar CFD.
Menurut Yana, saat ini dinas terkait tidak mengalokasikan dana untuk kegiatan CFD pada anggaran tahun 2022. Hal itu pun yang membuat Pemkot Bandung belum bisa menyelenggarakan kembali CFD yang biasa dilakukan setiap akhir pekan.
"Kemarin setelah dirapatkan Dishub, Satpol PP, Dinkes (Kota Bandung) itu mereka belum menganggarkan untuk penyelenggaraan CFD," kata Yana di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Selasa, 31 Mei 2022.
Selama pelaksanaan CFD perlu diberlakukan rekayasa lalu lintas yang melibatkan banyak petugas termasuk dari kepolisian. Namun, Yana tak membeberkan besaran anggaran yang diperlukan untuk CFD.
Baca:
Satgas Covid-19 Kota Bandung Izinkan Konser Musik Outdoor
"Karena sebelumnya, belum terbayang di 2022 pandemi (covid-19) bisa melandai. Dan itu masih kita kaji," sahutnya.
Selain itu, lanjut Yana, Kota Bandung yang berada diwilayah aglomerasi Bandung Raya saat ini masih masuk kategori pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2. Sehingga, berbagai kegiatan masih dibatasi dan belum mendapat kelonggaran termasuk CFD.
"Kita kan masih level 2, kalau nanti kita melandai ke level 1 ada opsi itu dibuka kita coba anggaarkan di perubahan," ujar Yana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
