Yogyakarta: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tengah mencari seorang warga Kecamatan Kalasan, Marwoto, yang dikabarkan hilang di lereng Gunung Merapi sejak Jumat, 17 Februari 2023. Sejauh ini tim SAR gabungan hanya mendapat sepeda motor lelaki 68 tahun tersebut.
"(Marwoto) masih kami cari. Hilangnya di sekitar Bukit Klangon (Kecamatan) Cangkringan," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD Sleman, Bambang Kuntoro, saat dihubungi, Selasa, 21 Februari 2023.
Ia mengatakan sepeda motor warga Desa Purwomartani, Kecamatan Kalasan itu sebelumnya ditemukan warga setempat. Setelah ditindaklanjuti, sepeda motor itu terkonfirmasi digunakan Marwoto.
"Baru sepeda motor itu informasi yang kami dapat. Sampai hari ini belum ketemu (orangnya)," jelasnya.
Bambang mengatakan dalam perkembangannya tim SAR gabungan menemukan sebilah sabit di bukit yang berada di sekitar lereng Gunung Merapi itu. Namun, petunjuk tersebut belum juga menunjukkan keberadaan Marwono.
"Pokoknya (pencarian) dari (bukit) Klangon sudah naik ke atas (lereng Gunung Merapi). (Sepeda motor dan sabit) ditemukan oleh tim kemudian keluarga mengiyakan itu memang sabitnya dia," ungkapnya.
Bambang menyebut ada sekitar 150 personel yang dilibatkan melakukan pencarian. Ia mengatakan seluruh personel dikerahkan menyisir seluruh lereng Gunung Merapi.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Yogyakarta: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa
Yogyakarta (DIY) tengah mencari seorang warga Kecamatan Kalasan, Marwoto, yang dikabarkan
hilang di lereng
Gunung Merapi sejak Jumat, 17 Februari 2023. Sejauh ini tim SAR gabungan hanya mendapat sepeda motor lelaki 68 tahun tersebut.
"(Marwoto) masih kami cari. Hilangnya di sekitar Bukit Klangon (Kecamatan) Cangkringan," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD Sleman, Bambang Kuntoro, saat dihubungi, Selasa, 21 Februari 2023.
Ia mengatakan sepeda motor warga Desa Purwomartani, Kecamatan Kalasan itu sebelumnya ditemukan warga setempat. Setelah ditindaklanjuti, sepeda motor itu terkonfirmasi digunakan Marwoto.
"Baru sepeda motor itu informasi yang kami dapat. Sampai hari ini belum ketemu (orangnya)," jelasnya.
Bambang mengatakan dalam perkembangannya tim SAR gabungan menemukan sebilah sabit di bukit yang berada di sekitar lereng Gunung Merapi itu. Namun, petunjuk tersebut belum juga menunjukkan keberadaan Marwono.
"Pokoknya (pencarian) dari (bukit) Klangon sudah naik ke atas (lereng Gunung Merapi). (Sepeda motor dan sabit) ditemukan oleh tim kemudian keluarga mengiyakan itu memang sabitnya dia," ungkapnya.
Bambang menyebut ada sekitar 150 personel yang dilibatkan melakukan pencarian. Ia mengatakan seluruh personel dikerahkan menyisir seluruh lereng Gunung Merapi.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)