Pasaman: Tim SAR gabungan kembali mengevakuasi salah seorang warga Malampah, Tigo nagari, Pasaman, Sumatra Barat yang dilaporkan hilang. Korban baru berhasil dievakuasi hari ini, Rabu, 2 Maret karena tertimbun longsor dengan kedalaman sekitar tiga meter.
"Titik keberadaan korban sebenarnya sudah diketahui sejak kemarin sore, namun baru berhasil dievakuasi karena tertimbun dengan kedalaman sekitar tiga meter. Tadi sekitar pukul 10.00 WIB kami bersama tim SAR gabungan mengevakuasi korban longsor berjenis kelamin laki-laki," kata Kepala Seksi Operasional Basarnas Padang Octavianto, Rabu, 2 Maret 2022.
Dari hasil identifikasi dan visum akhirnya diketahui korban yang dievakuasi atas nama Suar, 56, warga Guguang Siparayo, Malampah, Pasaman.
Octavianto mengatakan korban ditemukan di titik koordinat lebih kurang 300 meter dari titik penemuan korban sebelumnya pada Sabtu, 26 Februari kemarin.
Baca: Penyebab 3 Ton Ikan Larangan di Pasaman Barat Mati Terungkap
Tim SAR gabungan terdiri dari Basarnas Padang, pihak TNI, Polri, relawan dan insan kebencanaan, serta warga masyarakat setempat. Dengan ditemukannya satu korban tersebut, maka saat ini tersisa empat warga yang dilaporkan hilang karena tertimbun longsor.
Hingga saat ini tercatat tujuh jiwa menjadi korban dalam peristiwa gempa serta longsor di Kabupaten Pasaman.
Sementara untuk Kabupaten Pasaman Barat jumlah korban hingga saat ini diketahui sebanyak enam orang, dengan rincian empat orang tertimpa bangunan, dan dua orang pascagempa. Satu relawan juga meninggal saat turun ke Pasaman Barat.
Pasaman: Tim SAR gabungan kembali mengevakuasi salah seorang warga Malampah, Tigo nagari, Pasaman, Sumatra Barat yang dilaporkan hilang. Korban baru berhasil dievakuasi hari ini, Rabu, 2 Maret karena
tertimbun longsor dengan kedalaman sekitar tiga meter.
"Titik keberadaan korban sebenarnya sudah diketahui sejak kemarin sore, namun baru berhasil dievakuasi karena tertimbun dengan kedalaman sekitar tiga meter. Tadi sekitar pukul 10.00 WIB kami bersama tim SAR gabungan mengevakuasi korban longsor berjenis kelamin laki-laki," kata Kepala Seksi Operasional Basarnas Padang Octavianto, Rabu, 2 Maret 2022.
Dari hasil identifikasi dan visum akhirnya diketahui korban yang dievakuasi atas nama Suar, 56, warga Guguang Siparayo, Malampah, Pasaman.
Octavianto mengatakan korban ditemukan di titik koordinat lebih kurang 300 meter dari titik penemuan korban sebelumnya pada Sabtu, 26 Februari kemarin.
Baca: Penyebab 3 Ton Ikan Larangan di Pasaman Barat Mati Terungkap
Tim SAR gabungan terdiri dari Basarnas Padang, pihak TNI, Polri, relawan dan insan kebencanaan, serta warga masyarakat setempat. Dengan ditemukannya satu korban tersebut, maka saat ini tersisa empat warga yang dilaporkan hilang karena tertimbun longsor.
Hingga saat ini tercatat tujuh jiwa menjadi korban dalam peristiwa gempa serta longsor di Kabupaten Pasaman.
Sementara untuk Kabupaten Pasaman Barat jumlah korban hingga saat ini diketahui sebanyak enam orang, dengan rincian empat orang tertimpa bangunan, dan dua orang pascagempa. Satu relawan juga meninggal saat turun ke Pasaman Barat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
