Bandung: Vihara Dharma Ramsi Bandung akan tetap menerapkan protokol kesehatan meski pemerintah telah mencabut status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) saat perayaan Imlek pada Minggu, 22 Januari 2023.
Umat Tionghoa tetap diwajibkan untuk menggunakan masker saat berada di area tempat ibadah. Menurut pengurus Vihara Dharma Ramsi, Asikin, umat Tionghoa yang kerap beribadah sudah mengetahui aturan tersebut.
"Mereka mah sudah tahu, dan masih takut juga. Sekarang saja kalau ibadah ke sini tetap pakai masker. Jadi nanti jiga tetap diwajibkan pakai masker," kata Asikin saat ditemui Medcom.id, Jumat, 20 Januari 2023.
Asikin menuturkan umat yang hendak berdoa baik pada malam atau pun hari Imlek, tetap diatur ketika memasuki wihara. Terlebih, kawasan tersebut akan dipenuhi dengan lilin berbagai ukuran yang telah dipesan oleh umat Tionghoa untuk berdoa.
"Tetap kita atur supaya tidak menumpuk. Kan nanti di sini (halaman wihara) dipasang lilin-lilin, dan pasti penuh. Jadi tetap nanti diatur yang mau masuk untuk beribadah," bebernya.
Asikin menuturkan wihara tersebut kerap menjadi tempat ibadah kaum Tionghoa dari berbagai daerah Bandung Raya. Hingga kini, terdapat 200 lilin merah dengan berbagai ukuran telah disiapkan sesuai pesanan dari umat yang hendak beribadah di wihara tersebut.
"Lilin ada 200, beda-beda ukurannya juga," sahutnya.
Sementara itu, Asikin memastikan Vihara Dharma Ramsi sudah melakukan perbagai persiapan termasuk membasuh dan membersihkan rupang agar lebih mengkilap pada saat perayaan Imlek. Ia pun berharap Imlek tahun ini lebih baik dari sebelumnya, dan para umat tetap bisa beribadah secara hikmat.
"Ya pastinya lebih baik lagi dari sebelumnya. Di tahun kelinci nanti tentunya juga semuanya bisa lebih baik," harap Asikin.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Bandung: Vihara Dharma Ramsi Bandung akan tetap menerapkan
protokol kesehatan meski pemerintah telah mencabut status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (
PPKM) saat perayaan
Imlek pada Minggu, 22 Januari 2023.
Umat Tionghoa tetap diwajibkan untuk menggunakan masker saat berada di area tempat ibadah. Menurut pengurus Vihara Dharma Ramsi, Asikin, umat Tionghoa yang kerap beribadah sudah mengetahui aturan tersebut.
"Mereka mah sudah tahu, dan masih takut juga. Sekarang saja kalau ibadah ke sini tetap pakai masker. Jadi nanti jiga tetap diwajibkan pakai masker," kata Asikin saat ditemui
Medcom.id, Jumat, 20 Januari 2023.
Asikin menuturkan umat yang hendak berdoa baik pada malam atau pun hari Imlek, tetap diatur ketika memasuki wihara. Terlebih, kawasan tersebut akan dipenuhi dengan lilin berbagai ukuran yang telah dipesan oleh umat Tionghoa untuk berdoa.
"Tetap kita atur supaya tidak menumpuk. Kan nanti di sini (halaman wihara) dipasang lilin-lilin, dan pasti penuh. Jadi tetap nanti diatur yang mau masuk untuk beribadah," bebernya.
Asikin menuturkan wihara tersebut kerap menjadi tempat ibadah kaum Tionghoa dari berbagai daerah Bandung Raya. Hingga kini, terdapat 200 lilin merah dengan berbagai ukuran telah disiapkan sesuai pesanan dari umat yang hendak beribadah di wihara tersebut.
"Lilin ada 200, beda-beda ukurannya juga," sahutnya.
Sementara itu, Asikin memastikan Vihara Dharma Ramsi sudah melakukan perbagai persiapan termasuk membasuh dan membersihkan rupang agar lebih mengkilap pada saat perayaan Imlek. Ia pun berharap Imlek tahun ini lebih baik dari sebelumnya, dan para umat tetap bisa beribadah secara hikmat.
"Ya pastinya lebih baik lagi dari sebelumnya. Di tahun kelinci nanti tentunya juga semuanya bisa lebih baik," harap Asikin.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)