Ilustrasi (Foto: Medcom.id/Gonti Hadi Wibowo)
Ilustrasi (Foto: Medcom.id/Gonti Hadi Wibowo)

Antisipasi Keterlambatan, Calon Penumpang KAI Diminta Datang Lebih Awal

Ahmad Mustaqim • 31 Desember 2022 12:17
Yogyakarta: Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Franoto Wibowo, mengimbau agar calon penumpang kereta berangkat dari tempat tinggalnya lebih awal. Hal ini menghindari keterlambatan datang ke stasiun yang disebabkan padatnya arus lalu lintas pada perayaan Tahun Baru 2023.
 
"Di masa libur Natal dan Tahun Baru, volume kendaraan meningkat yang mengakibatkan beberapa ruas jalan mengalami kepadatan," ujar Franoto, dihubungi, Sabtu, 31 Desember 2022. 
 
Ia mengatakan saat ini volume penumpang di stasiun masih padat. Baik penumpang turun atau pun penumpang naik.

Franoto mengatakan kepadatan stasiun di Daop 6 sebanyak 472.438 pada 29 Desember 2022 pukul 13.00 WIB. Keesokan harinya kepadatan penumpang di Daop 6 Yogyakarta sebanyak 491.137 penumpang. 
 
"Ada pun data sementara pada hari ini sampai pukul 06.00 WIB tadi, ada 258.455 penumpang turun, dan 245.660 penumpang naik dari stasiun Daop 6. Jadi memang masih tinggi," ungkapnya.
 
Baca juga: 1 Juta Orang Gunakan Kereta Api selama Libur Nataru

Ia menegaskan para penumpang kereta harus memperhitungkan dengan baik waktu perjalanan dengan berangkat dari tempat tinggal lebih. Hal ini agar bisa datang ke area stasiun tanpa terlambat dari jadwal keberangkatan kereta. 
 
Franoto menegaskan selain imbauan agar datang lebih awal, penumpang kereta pun harus tetap mematuhi persyaratan protokol kesehatan. Ia mengatakan pemakai jasa transportasi kereta api harus tetap mematuhi ketentuan pencegahan covid-19. Syarat menunjukkan wajib vaksin juga masih diberlakukan. 
 
"KAI secara disiplin mengimplementasikan protokol kesehatan sesuai SE Kemenhub Nomor 84 tahun 2022 , serta aturan terbaru yang diterapkan untuk Natal dan Tahun Baru 2022/2023 SE Kementerian Kesehatan Nomor HK.02.02/II/3984/2022 tentang Kesiapsiagaan Menghadapi Libur Hari Raya Natal Tahun 2022 Dan Tahun Baru 2023," jelasnya.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan