Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie). Medcom.id/ Theofilus Ifan Sucipto
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie). Medcom.id/ Theofilus Ifan Sucipto

Rerie Ingin Hunian Layak Korban Bencana di Sulteng Segera Direalisasikan

Medcom • 02 April 2021 17:30
Petobo: Wakil Ketua MPR, Lestari Moerdijat, mendorong para pemangku kepentingan segera memberikan solusi hunian yang layak bagi para penyintas bencana alam di Sulawesi Tengah. Dia berharap seluruh penyintas bisa menempati hunian layak untuk melanjutkan kehidupan lebih baik.
 
"Saya yakin, permasalahan pokok yang dialami para penyintas bencana tsunami dan likuifaksi di Petobo dan ribuan lainnya di Palu, Sigi, Donggala dan Parigi Moutong, sudah kami serap sejauh ini. Selanjutnya saya yakin para pemangku kepentingan segera memberikan solusi hunian yang layak bagi para korban," kata Lestari saat mengunjungi shelter pengungsian korban tsunami dan likuifaksi terbesar di Petobo, Sulawesi Tengah, Jumat, 2 April 2021.
 
Baca: Satgas Covid-19 Pusat Imbau Migran Tak Mudik Lebaran Idulfitri

Rerie, sapaan akrab Lestari, mengatakan para korban likuifaksi di Petobo sudah tinggal di hunian sementara (Huntara) hampir tiga tahun.
 
Rerie mengaku sudah berdiskusi secara intens dengan Ketua DPRD Sulawesi Tengah, Nilam Sari Lawira, dan Gubernur Sulawesi Tengah terpilih, Rusdy Mastura, terkait sejumlah langkah yang harus segera dilakukan.
 
Berdasarkan hasil diskusi, anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu mengatakan masalah pokok terkait ketersediaan hunian yang layak bagi para korban bencana alam di Sulteng adalah ketersediaan lahan.
 
"Berarti ada problem pada pengadaan tanah yang menjadi kewenangan Pemerintah Daerah. Nah ini kita akan periksa, problemnya ini pada ketersediaan anggaran atau aspek hukum kepemilikan tanah," jelas Rerie.
 
Menurut Rerie selanjutnya masalah ini juga akan disampaikan kepada Pemerintah Pusat. Termasuk soal perpanjangan Inpres 10/2018 tentang Percepatan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana Gempa Bumi dan Tsunami di Provinsi Sulawesi Tengah dan Wilayah Terdampak Lainnya yang masa berlakunya berakhir pada Desember 2020.
 
Dengan penanganan segera dan kolaborasi antara para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah, Rerie yakin sejumlah kendala yang dihadapi para korban bencana alam di Sulteng bisa segera diatasi.
 
Pada kesempatan itu Rerie juga menyerahkan 7.000 paket sembako dalam rangkaian Program NasDem Peduli, untuk korban bencana Pasigala 28 September 2018, di Sekretariat Forum Korban Likuifaksi Petobo, Sulawesi Tengah.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan