Ilustrasi--Banjir rob di Sumatra Utara. (Foto: ANTARA/Fransisco Carolio)
Ilustrasi--Banjir rob di Sumatra Utara. (Foto: ANTARA/Fransisco Carolio)

Banjir Rob Kembali Melanda Demak

Media Indonesia.com • 15 November 2021 10:00
Demak: Banjir air laut pasang (rob) kembali melanda beberapa wilayah di Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Ketinggian air mencapai 75 sentimeter dan warga masih bertahan meskipun khawatir rob akan lebih besar.
 
Beberapa wilayah di Kabupaten Demak yang kembali terendam banjir rob seperti di Kecamatan Sayung, Karangtengah, Bontang, dan Wedung dengan ketinggian air 30-75 sentimeter. Air bahkan sebagian masuk ke dalam rumah hingga cukup menyulitkan aktivitas warga.
 
Di Kecamatan Sayung banjir rob merendam beberapa desa seperti Sriwulan, Betina, Sayung, Gemulak, Tugu, dan Loireng. Demikian juga di Desa Morodemak (Bonang), Batu, Wonokerto, Kedungmuter (Karangtengah), dan beberapa desa lain di Kecamatan Wedung dengan radius mencapai 10 kilometer dari bibir pantai.

"Biasanya rob datang pada siang hingga malam, tapi sekarang datang dari pagi hingga malam belum surut," kata Bambang, 45, warga Tugu, Kecamatan Sayung, Demak.
 
Hal serupa juga diungkapkan Akhadun, 40, warga Morodemak, Kecamatan Bonang. Bahkan dikhawatirkan banjir rob kali ini akan lebih besar karena bersamaan dengan datangnya hujan dan mengakibatkan sungai penuh. 
 
Baca juga: Korban Tewas Tertimpa Pohon di Mojokerto Jadi 3 Orang
 
"Jika sampai di atas satu meter kami terpaksa mengungsi," tambahnya.
 
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebelumnya mengatakan banjir rob yang melanda Kabupaten Demak sudah cukup lama terjadi, seakan menjadi langganan. Berbagai upaya telah dilakukan mulai dari penanaman mangrove hingga peninggian wilayah, namun belum mampu menuntaskan persoalan ini.
 
Mengatasi kondisi ini, terang Ganjar, pemerintah melakukan percepatan pembangunan jalan tol Semarang-Demak, karena selain mengurangi kemacetan di ruas jalur pantura, tol juga sebagai tanggul laut yang dapat menahan banjir rob di wilayah Sayung. 
 
"Saat ini proses pembangunan tol sedang berlangsung," terang Ganjar.
 
Tidak hanya di Demak, lanjut dia, upaya mengatasi banjir rob juga dilakukan di daerah lain, seperti di Tegal, Pekalongan, Semarang, dan Jepara dengan metode disesuaikan kondisi masing-masing daerah seperti di Pekalongan dengan tanggul laut dan di Semarang dengan pembangunan kolam polder. (Akhmad Safuan/AS)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan