Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie. Medcom.id/Farhan D
Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie. Medcom.id/Farhan D

Pertumbuhan Ekonomi di Tangsel Merosot

Farhan Dwitama • 26 November 2021 15:24
Tangerang: Pemerintah Kota Tangerang Selatan, mengaku terpukul dengan adanya pandemi covid-19. Lantaran membuat pertumbuhan ekonomi di wilayahnya minus, sedangkan angka kemiskinan dan jumlah pengangguran meningkat. 
 
"Yang masih jadi PR, penanganan kemiskinan karena naik angkanya menjadi dua koma sekian persen, kemudian pengangguran juga naik angkanya menjadi empat koma sekian persen," kata Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, di Gedung DPRD Tangsel, Jumat, 26 November 2021.
 
Dia mengatakan, merosotnya pertumbuhan ekonomi dan naiknya angka kemiskinan serta pengangguran lantaran melambatnya kegiatan usaha dan bisnis di Kota Tangsel akibat pandemi covid-19.

"Itu semata-mata karena kemarin ekonomi mengalami sedikit perlambatan, karena kita dua tahun mengalami covid sehingga memang kita mengalami kontraksi negatif," jelas dia. 
 
Baca: Pulihkan Ekonomi via UMKM, Airlangga Ingin Tiru Jepang dan Korsel
 
Bahkan, kata Benyamin, Kota Tangsel pada awal pandemi covid-19 mengalami pertumbuhan ekonomi negatif hingga tembus minus satu persen. Tapi kini, angkanya sudah mendekati empat persen. 
 
Menghadapi kondisi itu, Benyamin mengaku akan meningkatkan kebangkitan UMKM di Tangsel. Yakni dengan sejumlah program pemulihan seperti stimulus, pelatihan hingga menciptakan pasar. 
 
"Kita membuka peluang ekonomi, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, sektor UMKM akan kita hidupkan sebagai dukungan sektor perdagangan dan jasa akan kita tingkatkan ke depan. Kita memperbaiki pasar termasuk digital marketing," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan