Semarang: Pelaksanaan ibadah Natal di Kota dan Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, berjalan tertib dan lancar. Misa Natal di beberapa gereja berjalan hikmat dan sesuai ketentuan masa pandemi covid-19 yakni 50 persen dari kapasitas masing-masing gereja.
Pemantauan di lapangan, Sabtu, 25 Desember 2021, perayaan Natal berjalan lancar. Tidak tampak adanya pesta atau kerumunan, meskipun suasana lalu lintas terlihat ada peningkatan dibandingkan hari biasanya.
Beberapa gereja baik di Kota dan Kabupaten Semarang yang menggelar misa pun berjalan dengan hikmat. Tidak ada penumpukan atau kerumunan jemaat baik di dalam maupun luar gereja.
Penjagaan dan pemeriksaan ketat juga dilakukan petugas gabungan dari kepolisian, TNI, Dinas Perhubungan maupun instansi terkait di sejumlah gereja, bahkan sebelum pelaksanaan misa petugas juga telah diturunkan untuk melakukan sterilisasi gereja.
"Kita turunkan petugas untuk sterilisasi gereja mengantisipasi gangguan yang mungkin muncul," kata Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika, yang langsung memimpin pelaksanaan pemeriksaan.
Baca juga: Jalur Lahat-Pagar Alam Tertutup Longsor, Arus Kendaraan Macet Total
Tidak hanya itu, pelaksanaan misa Natal di Gereja Oikumene Imanual Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Semarang juga berjalan tertib dan hikmat. Sebanyak 163 warga binaan beragama Nasrani di lapas tersebut menjalani peribadatan Natal dipimpin oleh Pendeta Hasto dari Gereja JKI Higher Than Ever.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersama Forkopimda juga meninjau pelaksanaan Misa Natal di sejumlah gereja di Kota Semarang seperti Gereja Santo Petrus Sambiroto, Holy Stadium Marina, Gereja Katolik St Theresia Bongsari dan lainnya.
"Kita sangat mengapresiasi pelaksanaan Natal di sejumlah gereja yang berjalan tertib dan lancar bahkan pelaksanaan berlangsung hikmah," ujar Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.
Sementara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam kesempatan itu juga memberikan penghargaan kepada Holy Stadium Marina karena telah berperan aktif memberikan vaksinasi covid-19 terhadap 268 ribu warga Jawa Tengah tanpa memandang suku, agama maupun golongan.
Pelaksanaan misa Natal di sejumlah gereja seperti Gereja Katedral Semarang, demikian Ganjar Pranowo, berjalan lancar dan tertib serta cukup hikmat.
"Pelaksanaan peribadatan Natal cukup tertib dan hikmat, karena setiap gereja menjalankan misa sesuai ketentuan yakni hanya 50 persen dari kapasitas serta mengatur duduk berjarak," imbuhnya. (Akhmad Safuan)
Semarang:
Pelaksanaan ibadah Natal di Kota dan Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, berjalan tertib dan lancar. Misa Natal di beberapa gereja berjalan hikmat dan sesuai ketentuan masa pandemi covid-19 yakni 50 persen dari kapasitas masing-masing gereja.
Pemantauan di lapangan, Sabtu, 25 Desember 2021, perayaan Natal berjalan lancar. Tidak tampak adanya pesta atau kerumunan, meskipun suasana lalu lintas terlihat ada peningkatan dibandingkan hari biasanya.
Beberapa gereja baik di Kota dan Kabupaten Semarang yang menggelar misa pun berjalan dengan hikmat. Tidak ada penumpukan atau kerumunan jemaat baik di dalam maupun luar gereja.
Penjagaan dan pemeriksaan ketat juga dilakukan petugas gabungan dari kepolisian, TNI, Dinas Perhubungan maupun instansi terkait di sejumlah gereja, bahkan sebelum pelaksanaan misa petugas juga telah diturunkan untuk melakukan sterilisasi gereja.
"Kita turunkan petugas untuk sterilisasi gereja mengantisipasi gangguan yang mungkin muncul," kata Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika, yang langsung memimpin pelaksanaan pemeriksaan.
Baca juga:
Jalur Lahat-Pagar Alam Tertutup Longsor, Arus Kendaraan Macet Total
Tidak hanya itu, pelaksanaan misa Natal di Gereja Oikumene Imanual Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Semarang juga berjalan tertib dan hikmat. Sebanyak 163 warga binaan beragama Nasrani di lapas tersebut menjalani peribadatan Natal dipimpin oleh Pendeta Hasto dari Gereja JKI Higher Than Ever.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersama Forkopimda juga meninjau pelaksanaan Misa Natal di sejumlah gereja di Kota Semarang seperti Gereja Santo Petrus Sambiroto, Holy Stadium Marina, Gereja Katolik St Theresia Bongsari dan lainnya.
"Kita sangat mengapresiasi pelaksanaan Natal di sejumlah gereja yang berjalan tertib dan lancar bahkan pelaksanaan berlangsung hikmah," ujar Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.
Sementara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam kesempatan itu juga memberikan penghargaan kepada Holy Stadium Marina karena telah berperan aktif memberikan vaksinasi covid-19 terhadap 268 ribu warga Jawa Tengah tanpa memandang suku, agama maupun golongan.
Pelaksanaan misa Natal di sejumlah gereja seperti Gereja Katedral Semarang, demikian Ganjar Pranowo, berjalan lancar dan tertib serta cukup hikmat.
"Pelaksanaan peribadatan Natal cukup tertib dan hikmat, karena setiap gereja menjalankan misa sesuai ketentuan yakni hanya 50 persen dari kapasitas serta mengatur duduk berjarak," imbuhnya. (Akhmad Safuan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)