Selayar: Nelayan asal Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan kembali menemukan sebuah benda mirip peluru kendali (rudal). Benda mirip rudal tersebut kemudian diamankan di kantor Polsek Pasi masunggu.
Babinsa Desa Kembangragi Serda Romah membenarkan penemuan benda mirip rudal tersebut. Ia menjelaskan benda mirip rudal itu ditemukan oleh nelayan Andi Arifin Lewa, 54, saat mencari umpan untuk bahan memancing ikan.
"Nelayan itu sedang mencari umpan dekat pantai, lalu melihat benda asing dan mengapung di pinggir laut dan kemudian dia ambil dan ditempatkan tidak jauh lokasi penemuan," ujarnya, Kamis, 17 Februari 2022.
Baca: Cuaca Buruk Berpotensi Melanda Jawa Tengah Hingga 19 Februari
Benda asing mirip rudal tersebut memiliki panjang 118 sentimeter, diameter 40 sentimeter dan berat 9,1 kilogram, ditemukan di bibir Pantai Dadang Bila atau sebelah selatan, Pelabuhan Benteng Jampea, pada Rabu, 9 Februari lalu. Namun, baru menginformasikannya kepada polisi sepekan kemudian Rabu, 16 Februari kemarin.
"Karena ada lampu yang menyala dan berkedip sehingga merasa benda tersebut berbahaya makanya ia melaporkan kepada pihak yang berwajib," katanya.
"Saat ini pihaknya berkoordinasi dengan pihak Danramil 02 untuk meneliti temuan ini," tutupnya. (Muhardi)
Selayar: Nelayan asal Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan kembali menemukan sebuah
benda mirip peluru kendali (rudal). Benda mirip rudal tersebut kemudian diamankan di kantor Polsek Pasi masunggu.
Babinsa Desa Kembangragi Serda Romah membenarkan penemuan benda mirip rudal tersebut. Ia menjelaskan benda mirip rudal itu ditemukan oleh nelayan Andi Arifin Lewa, 54, saat mencari umpan untuk bahan memancing ikan.
"Nelayan itu sedang mencari umpan dekat pantai, lalu melihat benda asing dan mengapung di pinggir laut dan kemudian dia ambil dan ditempatkan tidak jauh lokasi penemuan," ujarnya, Kamis, 17 Februari 2022.
Baca: Cuaca Buruk Berpotensi Melanda Jawa Tengah Hingga 19 Februari
Benda asing mirip rudal tersebut memiliki panjang 118 sentimeter, diameter 40 sentimeter dan berat 9,1 kilogram, ditemukan di bibir Pantai Dadang Bila atau sebelah selatan, Pelabuhan Benteng Jampea, pada Rabu, 9 Februari lalu. Namun, baru menginformasikannya kepada polisi sepekan kemudian Rabu, 16 Februari kemarin.
"Karena ada lampu yang menyala dan berkedip sehingga merasa benda tersebut berbahaya makanya ia melaporkan kepada pihak yang berwajib," katanya.
"Saat ini pihaknya berkoordinasi dengan pihak Danramil 02 untuk meneliti temuan ini," tutupnya.
(Muhardi) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)