Suasana di lokasi penemuan benda diduga bom di tong sampah berwarna biru pasca dilakukannya proses disposal. Antonio/Medcom.id
Suasana di lokasi penemuan benda diduga bom di tong sampah berwarna biru pasca dilakukannya proses disposal. Antonio/Medcom.id

Polisi Buru Pembuang Benda Diduga Bom di Bekasi

Antonio • 23 Agustus 2021 15:27
Bekasi: Polisi mengejar tiga pria pembuang benda diduga bom di tong sampah di Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat pagi tadi. Ini untuk mengetahui motif pelaku membuang benda tersebut. 
 
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Aloysius Suprijadi mengatakan polisi sedang mengumpulkan segala alat bukti untuk mengungkap sosok pelaku pembuang benda diduga bom tersebut.
 
"Ini sedang kami lidik untuk pembuang, kami kejar semua di lokasi untuk Informasi-informasi yang ada untuk mengungkap daripada pelaku pembuangan tadi," kata dia di Bekasi, Senin 23 Agustus 2021.

Polisi akan terus melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan saksi-saksi. "Saat ini saksi sedang dikumpulkan lagi dalam lidik juga, akan bisa berkembang," ujarnya.
 
Baca: Polisi Pastikan Benda Diduga Bom di Bekasi Tidak Mengandung Bahan Peledak
 
Sejauh ini, informasi yang dihimpun terdapat tiga orang pembuang benda diduga bom tersebut. "Yang membuang satu tapi ada 2 motor, satu orang sendiri satu orang boncengan, laki-laki," kata Aloysius.
 
Sebelumnya, polisi memastikan benda diduga bom yang berada di tong sampah di wilayah Kawasan Tanah Garapan, Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat, tidak mengandung bahan peledak. Hal tersebut diketahui setelah dilakukan proses disposal oleh Tim Gegana Polda Metro Jaya.
 
"Dari hasil olah TKP benda itu didisposal, diketahui bahwa benda itu tidak mengandung bahan peledak," katanya.
 
Dia menerangkan, terdapat Miniature Circuit Breaker (MCB) pada penemuan benda diduga bom tersebut. Kemudian, kata dia, MCB itu pun turut didisposal. "Benda tersebut ditemukan dengan kondisi terbungkus kantong plastik berwarna hitam dengan bentuk kotak. Di dalamnya ada paku," katanya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan