PTM SMA SMK di Banten Dimulai Awal September

Tangerang: Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten memastikan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas jenjang sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK) dimulai awal September 2021. Vaksinasi tenaga pendidik dan siswa menjadi salah satu syarat PTM. "Target bulan September ini kita buka pembelajaran tatap muka. Kita harapkan pelajar sudah divaksin," ujat Gubernur Banten, Wahidin Halim, Selasa, 30 Agustus 2021. Wahidin mengatakan, sudah 78 persen pelajar SMA dan SMK memperoleh vaksin covid-19 dosis pertama. Sedangkan, untuk tenaga pendidik sudah hampir seluruhnya memperoleh vaksin dosis pertama dan kedua. "Guru semua sudah divaksin, tinggal anak murid kita baru 78 persen yang sudah divaksin. Sisanya kita minta agar segera lakukan vaksinasi kepada mereka (pelajar)," jelasnya. Baca: Pemkot Surabaya Siapkan Aturan PTM Menurut Wahidin, vaksinasi pelajar dan guru menjadi salah satu syarat untuk memulai PTM di Banten. Hal itu dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman saat kembali menggelar kegiatan belajar mengajar di sekolah. "Kita minta agar vaksin menjadi persyaratan. Karena dengan divaksin ada rasa aman," katanya. Wahidin menambahkan, PTM diinginkan semua pihak termasuk para siswa. Alasannya, kata dia, para siswa dan siswi sudah lama tidak merasakan belajar tatap muka selama dua tahun. "Tapi saya ingin mengejar kalau perlu kalau bisa semuanya masuk sekolah karena kasihan juga mereka dua tahun tidak tatap muka," jelasnya. Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk  https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.