Garut: Jalur selatan Jawa Barat lintas Kabupaten Garut, Jawa Barat, tampak lengang. Hanya beberapa kendaraan roda dua dan empat yang melintas di pos penyekatan perbatasan daerah sehari menjelang Hari Raya Idulfitri 2021.
Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Adi Benny Cahyono mengatakan, kondisi arus lalu lintas kendaraan di jalan utama Garut lancar. Volume kendaraan terjadi penurunan dibandingkan hari biasanya.
"Arus lalin di ruas jalan utama yang menghubungkan kota dan kabupaten lain pada umumnya volume kendaraan yang melintas berkurang jauh dari hari biasa," kata Adi di Garut, Jabar, Rabu, 12 Mei 2021.
Baca: Khofifah Larang Warga Jatim Takbir Keliling
Ia menuturkan, sejumlah personel kepolisian dan dari instansi lainnya terus disiagakan di pos penyekatan perbatasan kota. Hal itu untuk mencegah masuknya kendaraan pemudik maupun melintas di Garut.
Menurut dia, sehari sebelum Lebaran diprediksi masih ada masyarakat yang hendak mudik menuju Garut, terutama perjalanan saat malam hari dan dini hari.
"Untuk dini hari ada masyarakat yang masih berusaha untuk melakukan perjalanan mudik, namun kita putar balik di titik-titik penyekatan," jelasnya.
Ia menyampaikan, pihaknya akan meningkatkan operasi penyekatan pada malam takbiran. Kemudian akan meminta seluruh kendaraan roda dua maupun empat yang akan masuk Garut untuk putar balik.
Baca: Polres Tangsel Waspadai Pencurian Rumah Kosong saat Lebaran
"Anggota Polri bersama 'stakeholder' terkait sudah 'stand by' di titik-titik penyekatan untuk memutarbalikkan kendaraan yang akan mudik," terangnya.
Bupati Garut Rudy Gunawan menambahkan, jajarannya sudah meninjau langsung titik lokasi yang menjadi tempat penyekatan arus kendaraan dari luar kota menuju Garut.
Pemerintah, lanjut dia, akan terus melakukan penyekatan secara maksimal untuk meminimalisasi masuknya pemudik ke Garut.
"Kami akan melakukan penyekatan total selama masa yang diberikan oleh pemerintah pusat. Kami melakukan penyekatan sampai tanggal 16 (Mei)," katanya.
Garut: Jalur selatan Jawa Barat lintas Kabupaten Garut, Jawa Barat, tampak lengang. Hanya beberapa kendaraan roda dua dan empat yang melintas di pos penyekatan perbatasan daerah sehari menjelang Hari Raya
Idulfitri 2021.
Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Adi Benny Cahyono mengatakan, kondisi arus lalu lintas kendaraan di jalan utama Garut lancar. Volume kendaraan terjadi penurunan dibandingkan hari biasanya.
"Arus lalin di ruas jalan utama yang menghubungkan kota dan kabupaten lain pada umumnya volume kendaraan yang melintas berkurang jauh dari hari biasa," kata Adi di Garut, Jabar, Rabu, 12 Mei 2021.
Baca: Khofifah Larang Warga Jatim Takbir Keliling
Ia menuturkan, sejumlah personel kepolisian dan dari instansi lainnya terus disiagakan di pos penyekatan perbatasan kota. Hal itu untuk mencegah masuknya kendaraan pemudik maupun melintas di Garut.
Menurut dia, sehari sebelum Lebaran diprediksi masih ada masyarakat yang hendak mudik menuju Garut, terutama perjalanan saat malam hari dan dini hari.
"Untuk dini hari ada masyarakat yang masih berusaha untuk melakukan perjalanan mudik, namun kita putar balik di titik-titik penyekatan," jelasnya.
Ia menyampaikan, pihaknya akan meningkatkan operasi penyekatan pada malam takbiran. Kemudian akan meminta seluruh kendaraan roda dua maupun empat yang akan masuk Garut untuk putar balik.
Baca: Polres Tangsel Waspadai Pencurian Rumah Kosong saat Lebaran
"Anggota Polri bersama 'stakeholder' terkait sudah 'stand by' di titik-titik penyekatan untuk memutarbalikkan kendaraan yang akan mudik," terangnya.
Bupati Garut Rudy Gunawan menambahkan, jajarannya sudah meninjau langsung titik lokasi yang menjadi tempat penyekatan arus kendaraan dari luar kota menuju Garut.
Pemerintah, lanjut dia, akan terus melakukan penyekatan secara maksimal untuk meminimalisasi masuknya pemudik ke Garut.
"Kami akan melakukan penyekatan total selama masa yang diberikan oleh pemerintah pusat. Kami melakukan penyekatan sampai tanggal 16 (Mei)," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)