Pasuruan: Pemerintah Kota Pasuruan, Jawa Timur, menghibur siswa SDN Gentong, Kecamatan Gadingrejo, Pasuruan, setelah insiden atap ruang kelas ambruk. Para pejabat Pemkot Pasuruan mengenakan kostum superhero demi menyenangkan hati siswa.
Sekretariat Daerah (Sekda) Kota Pasuruan, Bahrul Ulum, memakan kostum Batman. Selain itum Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja Pemkot Pasuruan, Mahbub Effendi, yang memerankan Thor.
Ada juga Super Girls yang diperankan oleh Plt Karispendikucapil, Siti Maryam, dan terakhir sosok Iron Man diperankan langsung oleh Plt Wali Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo.
"Kami Keluarga Besar Pemerintah Kita Pasuruan sedang berusaha memberikan hiburan agar bisa meredakan dan menghilangkan trauma adik-adik. Minimal nengurangi ketakutan dan trauma pascakejadian kemarin," ucap Teno, di Pasuruan, Senin, 11 November 2019.
Dandanan ala superhero sengaja dihadirkan untuk mengobati kondisi siswa yang masih syok. Diharapkan mental siswa bisa kembali pulih.
"Semua pihak memang fokus trauma healing. Kami ingin mengembalikan anak-anak seperti semula. Kami ingin anak-anak bisa ceria serta bahagia, dan melupakan kejadian kemarin. Kami akan lakukan intensif," tandasnya.
Senada, Mahbub Efendi yang berperan sebagai Thor mengaku prihatin dengan kejadian yang menimpa SDN Gentong ini. Dia sengaja berperan sebagai Thor, karena dikenal memiliki kekuatan dahsyat.
"Ia memiliki kekuatan luar biasa yang bisa menolong siapa saja saat terjadi masalah. Meski banyak musuh, Thor tetap kuat dan tegar," Kata Mahbub.
Dia menerangkan semangat Thor ingin disalurkan ke anak-anak. Ia ingin para siswa tetap semangat, meski baru saja mengalami musibah.
"Saya ingin adik - adik kuat, tidak trauma dan mengalahkan rasa takutnya. Mereka harus tetap maju dan sekolah," tandasnya.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/zNP4nRXN" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Sepekan sejak ambruknya atap bangunan kelas SDN Gentong, Gadingrejo, Pasuruan, para siswa mulai kembali bersekolah. Mereka menempati Madrasah Diniyah (Madin) Al-Ghofuriyah, Kecamatan Gadingrejo, Pasuruan.
Madin menjadi tempat sementara siswa yang terdampak ambruknya kelas di SDN Gentong, Pasuruan. Selain itu, siswa akan mendapatkan beberapa pemulihan dari berbagai pihak untuk mengobati rasa trauma.
Selama masa pemulihan, porsi belajar siswa hanya 30 persen dan sisanya trauma healing. Metode yang digunakan adalah play therapy, diharapkan anak-anak bisa mengatasi traumanya melalui media permainan.
Pemkot juga menerapkan metode Tapas Acupressure Technique (TAT), yaitu metode terapi yang dilakukan dengan cara menyentuh secara ringan beberapa titik akupuntur.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/eN4RaJok" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Pasuruan: Pemerintah Kota Pasuruan, Jawa Timur, menghibur siswa SDN Gentong, Kecamatan Gadingrejo, Pasuruan, setelah insiden atap ruang kelas ambruk. Para pejabat Pemkot Pasuruan mengenakan kostum superhero demi menyenangkan hati siswa.
Sekretariat Daerah (Sekda) Kota Pasuruan, Bahrul Ulum, memakan kostum Batman. Selain itum Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja Pemkot Pasuruan, Mahbub Effendi, yang memerankan Thor.
Ada juga Super Girls yang diperankan oleh Plt Karispendikucapil, Siti Maryam, dan terakhir sosok Iron Man diperankan langsung oleh Plt Wali Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo.
"Kami Keluarga Besar Pemerintah Kita Pasuruan sedang berusaha memberikan hiburan agar bisa meredakan dan menghilangkan trauma adik-adik. Minimal nengurangi ketakutan dan trauma pascakejadian kemarin," ucap Teno, di Pasuruan, Senin, 11 November 2019.
Dandanan ala superhero sengaja dihadirkan untuk mengobati kondisi siswa yang masih syok. Diharapkan mental siswa bisa kembali pulih.
"Semua pihak memang fokus trauma healing. Kami ingin mengembalikan anak-anak seperti semula. Kami ingin anak-anak bisa ceria serta bahagia, dan melupakan kejadian kemarin. Kami akan lakukan intensif," tandasnya.
Senada, Mahbub Efendi yang berperan sebagai Thor mengaku prihatin dengan kejadian yang menimpa SDN Gentong ini. Dia sengaja berperan sebagai Thor, karena dikenal memiliki kekuatan dahsyat.
"Ia memiliki kekuatan luar biasa yang bisa menolong siapa saja saat terjadi masalah. Meski banyak musuh, Thor tetap kuat dan tegar," Kata Mahbub.
Dia menerangkan semangat Thor ingin disalurkan ke anak-anak. Ia ingin para siswa tetap semangat, meski baru saja mengalami musibah.
"Saya ingin adik - adik kuat, tidak trauma dan mengalahkan rasa takutnya. Mereka harus tetap maju dan sekolah," tandasnya.
Sepekan sejak ambruknya atap bangunan kelas SDN Gentong, Gadingrejo, Pasuruan, para siswa mulai kembali bersekolah. Mereka menempati Madrasah Diniyah (Madin) Al-Ghofuriyah, Kecamatan Gadingrejo, Pasuruan.
Madin menjadi tempat sementara siswa yang terdampak ambruknya kelas di SDN Gentong, Pasuruan. Selain itu, siswa akan mendapatkan beberapa pemulihan dari berbagai pihak untuk mengobati rasa trauma.
Selama masa pemulihan, porsi belajar siswa hanya 30 persen dan sisanya trauma healing. Metode yang digunakan adalah play therapy, diharapkan anak-anak bisa mengatasi traumanya melalui media permainan.
Pemkot juga menerapkan metode Tapas Acupressure Technique (TAT), yaitu metode terapi yang dilakukan dengan cara menyentuh secara ringan beberapa titik akupuntur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)