Diskusi Risk Literacay Management 2023 bertema Learning for Crisis Buidling a Character a Previliance oleh BAKTI Kominfo. Istimewa
Diskusi Risk Literacay Management 2023 bertema Learning for Crisis Buidling a Character a Previliance oleh BAKTI Kominfo. Istimewa

BAKTI Kominfo Tekankan Capaian Visi Misi Dibarengi dengan Manajemen Risiko

Whisnu Mardiansyah • 21 September 2023 23:32
Jakarta: Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (BAKTI Kominfo) menyelenggarakan fokus grup diskusi Risk Literacay Management 2023 bertema Learning for Crisis Buidling a Character a Previliance.
 
Pelaksana Tugas Direktur Keuangan BAKTI Kominfo Ahmad Jauhari mengatakan, diskusi ini penting sebab dapat mengukur target capaian kerja. 
 
Apalagi, tambah Jauhari, dalam suatu instansi yang mempunyai pengelolaan manajemen terpadu maka patut ada kerangka kerja guna merealisasikan output sesuai dengan keadaan lingkungannya.

“Dengan risk management tersebut maka akan tercipta perbaikan terus menerus terkait kebijakan menuju sasaran kerja. Ini perlu dipahami oleh segenap sumber daya manusia (SDM) tenaga kerja bagaimana mengelola dampak risiko terjadi pada perusahaan,” kata Jauhari di Jakarta, Kamis, 21 September 2023.
 
Baca: Wujudkan Kemandirian Desa, Staf BUMDes Diberi Pelatihan Kecakapan Digital

Manajemen risiko adalah proses terstruktur dan sistematis dalam mengidentifikasi, mengukur, memetakan, mengembangkan alternatif penanganan risiko, dan memonitor dan mengendalikan penanganan risiko.
 
Kata Jauhari, menjadi kelaziman bila dalam kinerja dan usaha perusahaan selalu muncul risiko yang dapat mempengaruhi sasaran visi misi maupun performa. Itulah sebabnya agar meminimalisasi dampak risiko, diperlukan risk management yang mampu memantau, melacak, serta melakukan pencegahan.
 
Konsultan senior bidang ekonomi manajemen bisnis Jerry Marmen menjelaskan, melalui forum diskusi manajemen risiko seperti dilaksanakan BAKTI Kominfo akan dapat menciptakan perhatian dari para perusahaan dan SDM tenaga kerja.  Menurut Jerry, antara perusahaan dan tenaga kerja adalah kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.
 
“Maka keduanya harus diberikan cara pandang yang sama mengenai risiko. Jika ingin lebih mendalam lagi bisa dicoba dalam bentuk workshop dan diadopsi bagi semua elemen,” ucap Jerry.
 
Sedangkan Risk Management Specialist Lutfi Fachda, mengemukakan, sifat dari risiko itu bersembunyi, melekat, dan terbawa dasarnya di aktivitasnya. Setelah itu risiko akan menyusup masuk, lanjut Lutfi, pada program, strategi, kebijakan, serta visi misi yang dilakukan instansi.
 
“Salah merumuskan, mengintepretasikan, dan mengeksekusi visi misi, itu bisa dipenuhi dengan sarat terhadap risiko. Visi misi itu penting. Segala sesuatu berhasil atau tidak bermula dari visi misi,” papar Lutfi.
 
Serangkaian materi yang disampaikan dalam diskusi Risk Literacy Management 2023 antara lain pemahaman manajemen risiko, pengambilan keputusan, dan visi misi organisasi. Di akhri sesi diskusi juga berlangsung kuis bagi peserta mengenai manajemen risiko.
 
BAKTI Kominfo bertugas melaksanakan pengelolaan pembiayaan kewajiban pelayanan universal serta penyedia infrastruktur dan ekosistem telekomunikasi dan informatika bagi masyarakat yang didanai dari kontribusi KPU/USO Penyelenggara Telekomunikasi

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan