Imigrasi Tangerang Deportasi WNA Asal Sierra Leone usai Buat Onar

Tangerang: Seorang warga negara asing (WNA) asal Sierra Leone membuat onar dengan menghentikan mobil yang sedang melintas di Jalan Damai Foresta, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang, viral di media sosial. Diketahui, WNA tersebut diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). "Dari hasil pendalaman petugas terhadap penjamin yang bersangkutan, diketahui WNA berkewarganegaraan Sierra Leone merupakan ODGJ, sehingga tidak dapat mengendalikan emosi dengan menghentikan mobil yang sedang melintas," Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Tangerang, Oni Armadya, Sabtu, 20 Mei 2023. Oni menuturkan, WNA yang hanya mengenakan celana pendek dan bertelanjang ini terekam oleh kamera masyarakat. Berdasarkan informasi penjamin WNA tersebut, ternyata sebelumnya yang bersangkutan telah mendapatkan penanganan di Rumah Sakit Jiwa Dr Soeharto Heerjan Grogol Jakarta.   "Lalu yang bersangkutan disarankan berobat jalan untuk masalah kejiwaannya, serta dirujuk ke rumah sakit lain untuk menangani penyakit liver yang di deritanya," katanya. Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Tangerang, Rakha Sukma Purnama menambahkan, pihaknya akan melakukan proses pemulangan atau deportasi terhadap WNA asal Sierra Leone tersebut. "Saat ini petugas sedang melakukan koordinasi dengan penjamin WNA tersebut dan kedutaan yang bersangkutan untuk proses deportasi terhadap yang bersangkutan dan semoga kejadian seperti ini tidak terulang kembali," kata Rakha. Sementara, Kasie Humas Polres Tangerang Selatan, Ipda Galih menjelaskan, WNA tersebut diketahui berinisial KA, 44 tahun. Aksinya tersebut bermula pada Kamis, 18 Mei 2023 pukul 07.00 WIB, saat itu WNA tersebut tengah berbaring di tepi jalan lokasi tersebut. "Kemudian, sekitar pukul 07.30 WIB saksi mata melihat WNA mengadang pengendara mobil yang sedang melintas di jalan tersebut," kata Galih. Galih menuturkan, setelah terjadi cekcok di lokasi kejadian dengan warga, keluarga KA langsung menjemput dan mengevakuasinya.  "Menurut keterangan keluarga WNA tersebut, yang disampaikan ke saksi bahwa yang bersangkutan mengalami gangguan kejiwaan," jelasnya.  Sampai kejadian viral tersebut, menurut Galih, tidak ada yang dirugikan secara materi sehingga tidak ada laporan lanjutan. "Polsek Cisauk masih menyelidiki kejadian tersebut," ucap dia. Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id