Tangerang: Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang masih mewacanakan terkait operasional mal dalam penerapan new normal. Pemkot sedang meminta kesiapan pengelola mal bila berjalan di tengah pandemi covid-19.
"Belum tahu kapan beroperasinya mal. Hari ini kita sudah kumpulkan (pengelola mal dan pusat perbelanjaan) supaya mereka melakukan persiapan," ujar Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, Kamis, 28 Mei 2020.
Arief mengaku belum bisa memastikan perihal informasi sejumlah mal di Kota Tangerang beroperasi pada 8 Juni 2020. Dia menerangkan belum bisa memastikan terkait informasi tersebut, benar bisa diterapkan di kotanya.
"Biarkan saja itu wacana (pembukaan pada 8 Juni). Mal dan pusat perbelanjaan di sini kan yang atur pemerintah daerah. Nanti kita lihat kondisinya seperti apa terlebih dahulu," jelasnya.
Baca: OKI Bersiap New Normal Awal Juni
Arief menuturkan, jika mal beroperasi diharap menerapkan protokol kesehatan. Selain itu mal pun diminta menyiapkan alat penghitung keluar masuk pengunjung.
"Mereka harus melaksanakan protokol covid-19. Jadi, dicek temperaturnya yang datang. Yang masuk pakai masker, cuci tangan, jaga jarak dan kapasitas pengunjung dihitung, dibatasi," jelasnya.
Dia menekankan pihaknya memprioritaskan membuka aktivitas rumah ibadah, agar kembali normal. Dia menambahkan, banyak warganya rindu beribadah di rumah ibadah seperti sedia kala.
"Ada atau enggak ada new normal protokol kesehatan harus tersosialisasikan ke masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, Community & Media Relation TangCity Mal, Intan Amallia, menuturkan pihaknya menyambut baik operasional mal dalam era new normal. Pihaknya sedang berbenah untuk menyiapkan operasional setelah tutup beberapa waktu, akibat kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
"Kami masih menunggu arahan Pemkot Tangerang dan berharap sudah ada kepastiannya. Tapi kita preparation secara internal terlebih dahulu," kata Intan.
Pihaknya akan menerapkan protokol kesehatan dengan menyediakan berbagai alat standar kesehatan kepada pengunjung, bila mal diizinkan beroperasi. Dia memastikan pihaknya siap beroperasi sesuai standar yang ditetapkan pemerintah.
"Menyediakan alat pengecekan suhu tubuh, cairan anti virus, bilik disinfektan, mewajibkan pengunjung mengenakan masker, hingga alat penghitung kapasitas orang," jelasnya.
Tangerang: Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang masih mewacanakan terkait operasional mal dalam penerapan new normal. Pemkot sedang meminta kesiapan pengelola mal bila berjalan di tengah pandemi covid-19.
"Belum tahu kapan beroperasinya mal. Hari ini kita sudah kumpulkan (pengelola mal dan pusat perbelanjaan) supaya mereka melakukan persiapan," ujar Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, Kamis, 28 Mei 2020.
Arief mengaku belum bisa memastikan perihal informasi sejumlah mal di Kota Tangerang beroperasi pada 8 Juni 2020. Dia menerangkan belum bisa memastikan terkait informasi tersebut, benar bisa diterapkan di kotanya.
"Biarkan saja itu wacana (pembukaan pada 8 Juni). Mal dan pusat perbelanjaan di sini kan yang atur pemerintah daerah. Nanti kita lihat kondisinya seperti apa terlebih dahulu," jelasnya.
Baca: OKI Bersiap New Normal Awal Juni
Arief menuturkan, jika mal beroperasi diharap menerapkan protokol kesehatan. Selain itu mal pun diminta menyiapkan alat penghitung keluar masuk pengunjung.
"Mereka harus melaksanakan protokol covid-19. Jadi, dicek temperaturnya yang datang. Yang masuk pakai masker, cuci tangan, jaga jarak dan kapasitas pengunjung dihitung, dibatasi," jelasnya.
Dia menekankan pihaknya memprioritaskan membuka aktivitas rumah ibadah, agar kembali normal. Dia menambahkan, banyak warganya rindu beribadah di rumah ibadah seperti sedia kala.
"Ada atau enggak ada new normal protokol kesehatan harus tersosialisasikan ke masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, Community & Media Relation TangCity Mal, Intan Amallia, menuturkan pihaknya menyambut baik operasional mal dalam era new normal. Pihaknya sedang berbenah untuk menyiapkan operasional setelah tutup beberapa waktu, akibat kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
"Kami masih menunggu arahan Pemkot Tangerang dan berharap sudah ada kepastiannya. Tapi kita preparation secara internal terlebih dahulu," kata Intan.
Pihaknya akan menerapkan protokol kesehatan dengan menyediakan berbagai alat standar kesehatan kepada pengunjung, bila mal diizinkan beroperasi. Dia memastikan pihaknya siap beroperasi sesuai standar yang ditetapkan pemerintah.
"Menyediakan alat pengecekan suhu tubuh, cairan anti virus, bilik disinfektan, mewajibkan pengunjung mengenakan masker, hingga alat penghitung kapasitas orang," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)