Sikka: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandara Fransiskus Seda terus memantau prakiraan cuaca di wilayah Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.
Kepala BMKG Bandara Fransiskus Seda Maumere, Ota Welly Jenny Talo menyebutkan dengan melihat perkembangan cuaca hari ini, Jumat, 18 Maret ada pola siklonik. Fenomena ini perkembangan ke depannya berpotensi menjadi siklon tropis.
"Jadi kita mohon untuk masyarakat yang berada di wilayah pesisir khususnya di Wuring, untuk terus waspada," papar dia.
Baca: Rumah Warga di Atuka Mimika Rusak Akibat Banjir Rob
Masyarakat diminta terus memantau perkembangan kenaikan permukaan air laut. "Takutnya ada kenaikan muka laut di wilayah-wilayah perairan bagian utara. Jadi segera meninggalkan wilayah pantai jika melihat perkembangan kenaikan muka laut itu," papar dia.
Sementara itu, berdasarkan pantauan mediaindonesia.com, Jumat, 18 Maret, dari malam hingga sekarang wilayah Kabupaten Sikka masih dilanda hujan besar. Namun situasi saat ini masih terpantau aman.
Sikka: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandara Fransiskus Seda terus memantau prakiraan cuaca di wilayah Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.
Kepala BMKG Bandara Fransiskus Seda Maumere, Ota Welly Jenny Talo menyebutkan dengan melihat perkembangan cuaca hari ini, Jumat, 18 Maret ada pola siklonik. Fenomena ini perkembangan ke depannya berpotensi menjadi siklon tropis.
"Jadi kita mohon untuk masyarakat yang berada di wilayah pesisir khususnya di Wuring, untuk terus waspada," papar dia.
Baca: Rumah Warga di Atuka Mimika Rusak Akibat Banjir Rob
Masyarakat diminta terus memantau perkembangan kenaikan permukaan air laut. "Takutnya ada kenaikan muka laut di wilayah-wilayah perairan bagian utara. Jadi segera meninggalkan wilayah pantai jika melihat perkembangan kenaikan muka laut itu," papar dia.
Sementara itu, berdasarkan pantauan mediaindonesia.com, Jumat, 18 Maret, dari malam hingga sekarang wilayah Kabupaten Sikka masih dilanda hujan besar. Namun situasi saat ini masih terpantau aman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)