medcom.id, Jakarta: Kapolda Bali Irjen Ronny Franki Sompie mengatakan pihaknya melibatkan anjing pelacak dalam pencarian Angeline. Anjing itu diterjunkan sejak hari pertama pencarian.
"Dari awal menerima laporan pemilik rumah ibu angkat Angeline, itu kita melakukan pencarian penyisiran dengan anjing pelacak, juga dengan secara manual. Pemeriksaan di rumah. sekaligus menggunakan pakaian Angeline sebagai petunjuk mencari keberadaan Angeline," kata Ronny saat berbincang dengan Metro TV, Rabu (10/6/2015).
Saat pencarian kedua di rumah Angeline, Ronny mengatakan polisi menerima masukan pihak sekolah. Kemudian ditindaklanjuti hasil diskusi dengan LSM yang ikut berupaya ungkap kasus ini, kita lalukan penyisiran di rumah Angeline.
"Semua upaya memang ada kekurangan. Tadi padi coba diingat kembali ada yang sudah dilakukan maksimal Angeline dan ibu angkatnya. Coba kita kembali lagi (ke rumah Angeline), sebagai penyidik jangan abaikan tempat dekat," imbuhnya.
Sekitar pukul 12.30 WIB ditemukan jenazah Angeline di bawah pohon pisang. di belakang kandang ayam. "Disana ada sampah dan di bawahnya bau busuk menyengat. Kemudian kita menggali, ternyata ada bungkusan kain berisi jenazah," terangnya.
Angeline ditemukan tak bernyawa di belakang rumahnya di Jalan Sedap Malam Nomor 26 Denpasar, Bali, Rabu 10 Juni. Perempuan malang itu dikubur di bawah kandang ayam.
Ibu angkatnya, Mg, melaporkan Angeline hilang sejak 16 Mei 2015. Mg mengaku Angeline hilang saat bermain di depan rumahnya sekitar pukul 16.00 Wita.  
  
  
    medcom.id, Jakarta: Kapolda Bali Irjen Ronny Franki Sompie mengatakan pihaknya melibatkan anjing pelacak dalam pencarian Angeline. Anjing itu diterjunkan sejak hari pertama pencarian. 
"Dari awal menerima laporan pemilik rumah ibu angkat Angeline, itu kita melakukan pencarian penyisiran dengan anjing pelacak, juga dengan secara manual. Pemeriksaan di rumah. sekaligus menggunakan pakaian Angeline sebagai petunjuk mencari keberadaan Angeline," kata Ronny saat berbincang dengan 
Metro TV, Rabu (10/6/2015). 
Saat pencarian kedua di rumah Angeline, Ronny mengatakan polisi menerima masukan pihak sekolah. Kemudian ditindaklanjuti hasil diskusi dengan LSM yang ikut berupaya ungkap kasus ini, kita lalukan penyisiran di rumah Angeline.
"Semua upaya memang ada kekurangan. Tadi padi coba diingat kembali ada yang sudah dilakukan maksimal Angeline dan ibu angkatnya. Coba kita kembali lagi (ke rumah Angeline), sebagai penyidik jangan abaikan tempat dekat," imbuhnya. 
Sekitar pukul 12.30 WIB ditemukan jenazah Angeline di bawah pohon pisang. di belakang kandang ayam. "Disana ada sampah dan di bawahnya bau busuk menyengat. Kemudian kita menggali, ternyata ada bungkusan kain berisi jenazah," terangnya. 
Angeline ditemukan tak bernyawa di belakang rumahnya di Jalan Sedap Malam Nomor 26 Denpasar, Bali, Rabu 10 Juni. Perempuan malang itu dikubur di bawah kandang ayam. 
Ibu angkatnya, Mg, melaporkan Angeline hilang sejak 16 Mei 2015. Mg mengaku Angeline hilang saat bermain di depan rumahnya sekitar pukul 16.00 Wita. 
Cek Berita dan Artikel yang lain di 
            
                
                
                    Google News
                
            Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(YDH)