Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Istimewa
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Istimewa

98% Warga Kabupaten Klungkung Terdaftar di JKN

Media Indonesia.com • 17 Maret 2023 23:26
Klungkung: Pemerintah Kabupaten Klungkung mencatat 213.934 Jiwa atau 98,37 persen dari total penduduk Kabupaten Klungkung telah terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). 
 
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menyampaikan akan terus mendorong kesehatan masyarakat yang berkelanjutan. Capaian ini, Kabupaten Klungkung yang kembali mendapatkan Penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Award dari Kementerian Kesehatan.
 
“Pemerintah Kabupaten Klungkung dalam menjamin kesehatan warga Klungkung, yang saat ini sudah mencapai 98,37 persen dari total penduduk di Kabupaten Klungkung, kita akan tuntaskan hingga 100 persen,” ujar Bupati Suwirta. 

Selain itu, Kabupaten Klungkung fokus dalam penanganan stunting. Catatan angka stunting sangat tinggi pada 2021. Jumlahnya terus menyusut dan menjadi yang terendah se-Provinsi Bali setahun kemudian.
 
“Kami ada program Bedah Desa, di mana program ini adalah upaya mengkontrol dan mengevaluasi secara langsung kesejahteraan masyarakat di Klungkung. Dan Stunting menjadi fokus perhatian sehingga kami membentuk membentuk Tim Percepatan Penurunan Stanting (TPPS). Tim tersebut diharapkan dapat bekerja cepat dan optimal. Suwirta meminta kepada semua tim untuk berkomitmen menuntaskan kasus stunting di Kabupaten Klungkung” Jelas Suwirta.
 
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, Made Adi Swapatni mencatat, penurunan angka stunting di Kabupaten Klungkung menurun cukup drastis. Pada 2021 19,4 persen turun hingga saat ini pada angka 7,7 persen.
 
“Sesuai arahan Pak Bupati, Tim percepatan penurunan angka stunting bergerak cepat melakukan upaya-upaya agar data stunting di Klungkung menurun, salah satunya adalah melakukan edukasi, memonitor balita yang mengalami Stunting maupun yang terdeteksi gizi buruk” jelas Adi.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan