Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Dennis Arya Putra, mengatakan, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) diketahui bahwa ketinggian jatuhnya lift yang mengangkut pekerja bangunan adalah sekitar 25 meter. Lift yang digunakan merupakan alat pengangkut barang, bukan manusia.
"Setelah bekerja mereka ini turun lewat lift itu, karena tidak kuat menahan beban terjatuh karena tali sling katrol putus," kata Dennis, melansir Lampost.co, Kamis, 6 Juli 2023.
Dennis mengatakan setelah lift jatuh, pihak sekolah tidak membuat laporan kepolisian. Tapi langsung membawa seluruh korban ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
"Setelah jatuh, semua korban dibawa ke RS Bumi Waras," ucap dia.
| Baca juga: Disnaker Lampung Dalami Kelalaian Keselamatan Kerja Insiden Maut Lift Jatuh |
Sementara itu, salah satu warga yang berada di TKP saat lift di sekolah Az Zahra jatuh, Muklis, mengatakan para korban diangkut menggunakan mobil pickup ke RS Bumi Waras.
"Saya liat mobil pick up bolak-balik dan di belakang ada orang tergeletak. Awalnya belum tau kalau ada tragedi lift jatuh," terang Muklis.
Muklis juga mengatakan bahwa sore itu tidak ada warga yang mendengar suara lift jatuh. Bahkan menurutnya korban yang dibawa menggunakan mobil itu hanya luka ringan, bukan meninggal dunia.
"Saya lagi bersihin rumput, nggak denger suara apa-apa," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id