Cilacap: Puluhan warga Desa Mujur Lor, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, terpaksa dilarikan ke puskesmas setelah diduga keracunan makanan pada Selasa dini hari, 28 Februari 2023.
Mereka mengeluhkan sakit perut setelah mengonsumsi makanan yang disajikan saat menghadiri hajatan salah seorang warga pada siang sebelumnya.
Menurut keterangan salah satu petugas kesehatan Puskesmas Kroya II, Ponirah, total ada sekitar 73 warga yang mengeluhkan mual, pusing, muntah dan diare. Namun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
"Ada 73 warga yang mendatangi puskesmas dengan keluhan mual dan pusing. Namun saat ini 4 orang masih harus menjalani observasi lanjutan di klinik rawat inap karena kondisinya paling parah dibandingkan dengan warga lainnya," ujarnya.
Ponirah menyebut tidak semua warga dirawat di puskesmas, sebagian besar pasien diputuskan untuk rawat jalan setelah mendapatkan penanganan medis. Hingga saat ini masih belum diketahui pasti penyebab peristiwa ini.
Sementara itu, salah satu korban keracunan, Nur Janah, mengaku dirinya dan keluarga menyantap berbagai jenis makanan yang disajikan dalam hajatan yang didatangi pada Senin, 27 Februari 2023. Selang beberapa jam kemudian rasa sakit mual dan pusing pun dirasakan mereka pada malam harinya.
"Kemarin saya datang ke hajatan tetangga. Namun pada Selasa dini hari, saya dan keluarga mengeluh mual dan pusing. Waktu kita ke puskesmas, ternyata sudah banyak warga lain di sana dengan keluhan yang sama," ungkap Nur.
Lebih lanjut, atas peristiwa ini Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, telah mengambil beberapa sampel makanan dari tempat hajatan untuk dilakukan uji laboratorium. (Darbe Tyas/Narendra Wisnu)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cilacap: Puluhan warga Desa Mujur Lor, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, terpaksa dilarikan ke puskesmas setelah diduga
keracunan makanan pada Selasa dini hari, 28 Februari 2023.
Mereka mengeluhkan sakit perut setelah mengonsumsi makanan yang disajikan saat menghadiri hajatan salah seorang warga pada siang sebelumnya.
Menurut keterangan salah satu petugas kesehatan Puskesmas Kroya II, Ponirah, total ada sekitar 73 warga yang mengeluhkan mual, pusing, muntah dan diare. Namun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
"Ada 73 warga yang mendatangi puskesmas dengan keluhan mual dan pusing. Namun saat ini 4 orang masih harus menjalani observasi lanjutan di klinik rawat inap karena kondisinya paling
parah dibandingkan dengan warga lainnya," ujarnya.
Ponirah menyebut tidak semua warga dirawat di puskesmas, sebagian besar pasien diputuskan untuk rawat jalan setelah mendapatkan penanganan medis. Hingga saat ini masih belum diketahui pasti penyebab peristiwa ini.
Sementara itu, salah satu korban keracunan, Nur Janah, mengaku dirinya dan keluarga menyantap berbagai jenis makanan yang disajikan dalam hajatan yang didatangi pada Senin, 27 Februari 2023. Selang beberapa jam kemudian rasa sakit mual dan pusing pun dirasakan mereka pada malam harinya.
"Kemarin saya datang ke hajatan tetangga. Namun pada Selasa dini hari, saya dan keluarga mengeluh mual dan pusing.
Waktu kita ke puskesmas, ternyata sudah banyak warga lain di sana dengan keluhan yang sama," ungkap Nur.
Lebih lanjut, atas peristiwa ini Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, telah mengambil beberapa sampel makanan dari tempat hajatan untuk dilakukan uji laboratorium. (Darbe Tyas/Narendra Wisnu)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
