Ilustrasi. medcom.id
Ilustrasi. medcom.id

Bayi 8 Bulan Tewas Diduga Dianiaya Ayah Kandung

Media Indonesia.com • 12 Januari 2023 08:42
Pangandaran: Satuan Reserse Kriminal Polres Pangandaran menangkap RD, 23, warga Desa Karangjaladri, Kecamatan Parigi, Rabu, 11 Januari 2023, usai melarikan diri ke hutan Pasir Muncang, Kecamatan Sidamulih, setelah melakukan kekerasan terhadap anak kandung berusia 8 bulan hingga tewas.
 
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pangandaran, AKP Luhut Sitorus, mengatakan mendapat laporan dugaan penganiayaan dari ibu kandung bayi berusia 8 bulan berinisial SL, 21.  
 
Bayi malang itu diduga mendapat kekerasan dari sang ayah hingga tewas. Jasad bayi 8 bulan tersebut ditemukan terkubur pada kedalaman 10 centimeter dekat tambak udang milik warga.

"Awalnya SL datang kepada warga sambil menangis. Warga pun menanyakan kemana anak yang biasanya digendong? Ibu kandung malah menjawab anaknya dibunuh oleh suaminya. Anggota pun melakukan penyelidikan hingga mencari RD," katanya, Kamis, 12 Januari 2023.
 
Baca juga: Korban Penganiayaan Kepala Sekolah di Gresik Bertambah

Tak berselang lama, SL diperiksa beserta sejumlah warga. Petugas juga langsung mengevakuasi jasad bayi ke RSUD Kota Banjar untuk dilakukan autopsi.
 
Pencarian terhadap RD dilakukan selama tiga hari. Dia ditemukan di kawasan hutan Pasir Muncang, Kecamatan Sidamulih, tanpa perlawanan. 
 
"Kondisi pelaku ketika ditemukan sudah sangat lemas, karena selama kabur ke hutan tidak makan nasi, tidak minum, hingga berdiri saja sudah susah, tetapi pelaku tetap menjalani proses pemeriksaan," jelasnya.
 
Atas perbuatan tersebut, RD terancam pasal 80 ayat (1) dan (3) Undang-Undang nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak, dan atau pasal 44 ayat (3) UU nomor 23 tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga.
 

 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan