Kericuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang usai laga Persebaya vs Arema FC (Foto / Antara)
Kericuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang usai laga Persebaya vs Arema FC (Foto / Antara)

1 Aremania Belum Sadar Usai Tragedi Kanjuruhan

MetroTV • 11 Oktober 2022 12:49
Malang: Sebanyak 11 orang pendukung Arema Malang yang biasa disebut Aremania masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Dokter Saiful Anwar, Kota Malang.
 
Belasan orang tersebut menjadi korban dalam kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan usai laga Arema FC melawan Persebaya FC beberapa waktu lalu.
 
"Selama penanganan tragedi kanjuruhan, RSSA kota malang mencatat masuknya 76 Aremania yang menjadi korban, 65 orang di antaranya sudah dilaporkan pulang," kata Wakil Direktur Pelayanan dan Keperawatan RSSA, Saifullah, Selasa, 11 Oktober 2022.
 
Baca: Terkuak! Polisi Benarkan Adanya Gas Air Mata Kedaluwarsa di Tragedi Kanjuruhan
 
Pihak RSSA menyebutkan 10 orang masih menjalani rawat inap pada Senin pagi, 10 Oktober 2022 dan 1 pasien korban luka menambah daftar pasien rawat inap pada siang harinya.

Saifullah menjelaskan dari 6 orang yang kini menjalani perawatan intensif di ruang ICU, 1 di antaranya belum menunjukkan perbaikan kondiai kesehatan.
 
Pasien tersebut belum menunjukkan perbaikan kesehatan dan masih dalam kondisi tidak sadarkan diri sejak malam kejadian, Sabtu, 1 oktober 2022.
 
"Cedera di kepala, sesak nafas, dan patah tulang menjadi penyebab korban belum sadarkan diri sejak malam pertama kejadian," jelas Saifullah.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan