Petani menyemprot pestisida berantas hama wereng. (Foto: MI/Djoko Sarjono)
Petani menyemprot pestisida berantas hama wereng. (Foto: MI/Djoko Sarjono)

Hama Wereng Merusak 12 Hektare Tanaman Pagi di Klaten

Djoko Sardjono • 10 Maret 2020 15:09
Klaten: Hama wereng batang cokelat (WBC) merebak di lahan pertanian padi di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
 
Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (DPKPP) Klaten, Erni Kusumawati, mengatakan, WBC mulai merebak sejak awal Februari di berbagai wilayah di Klaten.
 
Meski serangan belum masif, hingga pekan kedua Maret, tanaman padi yang terserang hama seluas 12 hektare. Sedangkan yang masuk dalam ancaman yakni 600 hektare.

"Tapi meski tingkat serangan masih spot-spot atau pada titik tertentu, harus tetap diwaspadai agar serangan tidak meluas. WBC saat ini sudah merebak di 14 dari 26 kecamatan di Kabupaten Klaten," ujarnya, Selasa, 10 Maret 2020.
 
Baca juga: 2.540 Hektare Jagung di Sikka Diserang Hama Ulat
 
Lebih lanjut, Erni mengungkapkan untuk pemberantasan dan pengendalian WBC, petani telah diberikan bantuan pestisida melalui Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan secara gratis. Petani didampingi petugas penyuluh pertanian lapangan (PPL) dan pengawas.
 
"Stok obat-obatan dan pestisida masih ada di DPKPP (Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan) Klaten. Kami pun sudah mengajukan bantuan pestisida dan APH (agen pengendali hayati) ke provinsi untuk stok," ujar Erni.
 
Wilayah kecamatan yang kini diserang WBC, antara lain Juwiring, Ceper, Bayat, Ngawen, Gantiwarno, dan Jatinom. Pengendalian, imbuh Erni, mesti dioptimalkan agar tidak meluas ke wilayah lain.
 
"Kami minta petani pada musim hujan ini melakukan pengamatan intensif pergerakan WBC dan harus diwaspadai. Pengendalian penting agar serangan hama terkendali, sehingga tidak menyebar luas," pungkasnya. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan