Tangerang: Seorang diduga pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) tewas ditembak polisi di wilayah Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), pada pukul 10.00 WIB, Jumat, 2 Agustus 2024. Barang bukti yang ditemukan dari pelaku berupa senjata api dan kunci letter T.
Salah satu saksi mata petugas keamanan perumahan, Joko Purnomo mengatakan, ia mengira kejadian tersebut merupakan kecelakaan lalu lintas. Saat menghampiri terduga pelaku yang telah bersimbah darah, ia ingin menolong namun anggota polisi tersebut melarangnya untuk menyentuh.
"Awalnya saya pikir kecelakaan. Saya sudah mau gotong, ada orang bilang saya polisi, jangan dipegang. Di tubuh yang tergeletak itu darah berceceran," kata Joko, Jumat, 2 Agustus 2024.
Joko menuturkan, jika pria yang tergeletak bersimbah darah itu telah berusia paruh baya. Jasadnya cukup lama dibiarkan tergeletak oleh polisi.
"Kalau yang saya lihat sih sudah agak tua. Kemungkinan dia sempat mau kabur pas habis ke tembak," katanya.
Sementara, Kasie Humas Polres Tangsel, AKP Agil membenarkan adanya kejadian tersebut. Agil mengatakan, penembakan tegas terukur itu merupakan anggota Polsek Ciledug, Polres Metro Tangerang Kota.
"Benar (kejadian tersebut). Anggota yang melakukan tindakan tegas terukur itu, merupakan anggota dari Polsek Ciledug, Polres Metro Tangerang Kota," kata Agil.
Agil menjelaskan, pelaku berjumlah dua orang. Saat ini pelaku yang tewas telah di bawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Pelaku dua orang. Satu di bawa ke RS Polri Kramat Jati. Ditemukan senjata api dan kunci letter T. Diduga pelaku curanmor. Untuk lengkapnya ke Polres Metro Tangerang Kota," jelasnya.
Tangerang: Seorang diduga pelaku pencurian kendaraan bermotor (
curanmor) tewas ditembak polisi di wilayah Serpong,
Tangerang Selatan (Tangsel), pada pukul 10.00 WIB, Jumat, 2 Agustus 2024. Barang bukti yang ditemukan dari pelaku berupa senjata api dan kunci letter T.
Salah satu saksi mata petugas keamanan perumahan, Joko Purnomo mengatakan, ia mengira kejadian tersebut merupakan kecelakaan lalu lintas. Saat menghampiri terduga pelaku yang telah bersimbah darah, ia ingin menolong namun anggota polisi tersebut melarangnya untuk menyentuh.
"Awalnya saya pikir kecelakaan. Saya sudah mau gotong, ada orang bilang saya polisi, jangan dipegang. Di tubuh yang tergeletak itu darah berceceran," kata Joko, Jumat, 2 Agustus 2024.
Joko menuturkan, jika pria yang tergeletak bersimbah darah itu telah berusia paruh baya. Jasadnya cukup lama dibiarkan tergeletak oleh polisi.
"Kalau yang saya lihat sih sudah agak tua. Kemungkinan dia sempat mau kabur pas habis ke tembak," katanya.
Sementara, Kasie Humas Polres Tangsel, AKP Agil membenarkan adanya kejadian tersebut. Agil mengatakan, penembakan tegas terukur itu merupakan anggota Polsek Ciledug, Polres Metro Tangerang Kota.
"Benar (kejadian tersebut). Anggota yang melakukan tindakan tegas terukur itu, merupakan anggota dari Polsek Ciledug, Polres Metro Tangerang Kota," kata Agil.
Agil menjelaskan, pelaku berjumlah dua orang. Saat ini pelaku yang tewas telah di bawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Pelaku dua orang. Satu di bawa ke RS Polri Kramat Jati. Ditemukan senjata api dan kunci letter T. Diduga pelaku curanmor. Untuk lengkapnya ke Polres Metro Tangerang Kota," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)