Petugas menurunkan jenazah Santoso alias Abu Wardah, saat tiba di kamar jenazah Rumah Sakit Bhayangkara Palu, Sulawesi Tengah, 20 Juli 2016. Foto: MI/Taufan Bustan
Petugas menurunkan jenazah Santoso alias Abu Wardah, saat tiba di kamar jenazah Rumah Sakit Bhayangkara Palu, Sulawesi Tengah, 20 Juli 2016. Foto: MI/Taufan Bustan

Jenazah Santoso Sudah Diambil Keluarga

23 Juli 2016 12:38
medcom.id, Palu: Jenazah Santoso alias Abu Wardah, gembong pelaku teror di Poso, Sulawesi Tengah, yang tertembak mati bersama anak buahnya, Mukhtar, dalam kontak senjata dengan Satgas Operasi Tinombala di Poso, Senin 18 Juli 2016, sudah dijemput keluarga.
 
"Sudah, tadi pagi. Mereka datang bersamaan (keluarga Santoso dan Mukhtar) ke  RSU Bhayangkara untuk mengambil jenazah itu," kata Kabid Humas Polda Sulteng yang dihubungi Antara, Sabtu (23/7/2016).
 
Kepolisian sudah mengizinkan keluarga Santoso dan Mukhtar mengambil jenazah karena pemeriksaan sudah selesai.

Staf Humas Polda Sulteng mengaku tidak tahu persis di mana kedua jenazah akan dikuburkan. Ada yang menyebutkan jenazah Santoso akan dikebumikan di Desa Langangan, Kecamatan Poso Pesisir.  Sedangkan Mukhtar akan dikuburkan di Kelurahan Tawaeli, Kota Palu.
 
Jenazah Santoso dan Mokhtar dievakuasi dari Poso ke RSU Bhayangkara pada Selasa 19 Juli untuk diperiksa oleh Tim Disaster Victims Identification (DVI) Polri. 
 
Tim DVI memastikan jenazah itu benar Santoso, pemimpin kelompok sipil bersenjata yang melakukan berbagai aksi teror di Poso.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan