Semarang: Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, melakukan pelepasan ekspor komoditas pertanian sebanyak 6.087,3 ton atau senilai Rp528,9 miliar. Komoditas ini akan dikirim ke sejumlah negara.
Ganjar sempat berdiskusi dengan para eksportir komoditas pertanian tersebut. Ganjar mengungkap, masih ada sejumlah permasalahan seperti kekurangan Sumber Daya Manusia (SDM).
"Tadi ada problem di eksportir yang pertama adalah kapal dan kontainer. Dan tadi hal yang menarik ternyata ekspor kita 'telor manuk' itu, sarang burung walet, kekurangan tenaga kerja," ujar Ganjar di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jateng, Jumat, 31 Desember 2021.
Baca: Ekspor Tanaman Hias Indonesia Naik 69,7% Selama Pandemi
Ganjar mengimbau masyarakat yang membutuhkan pekerjaan agar segera melamar. Dia mengungkap, sedikitnya ada 1.000 lowongan pekerjaan di bidang komoditas ekspor sarang burung walet.
"Maka kalau yang butuh kerjaan, melamar. Ini yang ingin kita sampaikan, kita akan dampingi terus agar ekspor kita terus meningkat," ucap Ganjar.
Adapun komoditas pertanian ekspor yang dilepas di antaranya wasabi atau cabai hijau, mukimame, kopi biji, kapok, albasia bare core, gula merah, kelapa sawit, frozen fresh coconut milk, palm kernel shell, serabut kelapa, maggot, hingga kelapa bulat.
Semarang: Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, melakukan pelepasan
ekspor komoditas pertanian sebanyak 6.087,3 ton atau senilai Rp528,9 miliar. Komoditas ini akan dikirim ke sejumlah negara.
Ganjar sempat berdiskusi dengan para eksportir komoditas pertanian tersebut. Ganjar mengungkap, masih ada sejumlah permasalahan seperti kekurangan Sumber Daya Manusia (SDM).
"Tadi ada problem di eksportir yang pertama adalah kapal dan kontainer. Dan tadi hal yang menarik ternyata ekspor kita 'telor manuk' itu, sarang burung walet, kekurangan tenaga kerja," ujar Ganjar di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jateng, Jumat, 31 Desember 2021.
Baca: Ekspor Tanaman Hias Indonesia Naik 69,7% Selama Pandemi
Ganjar mengimbau masyarakat yang membutuhkan pekerjaan agar segera melamar. Dia mengungkap, sedikitnya ada 1.000 lowongan pekerjaan di bidang komoditas ekspor sarang burung walet.
"Maka kalau yang butuh kerjaan, melamar. Ini yang ingin kita sampaikan, kita akan dampingi terus agar ekspor kita terus meningkat," ucap Ganjar.
Adapun komoditas pertanian ekspor yang dilepas di antaranya wasabi atau cabai hijau, mukimame, kopi biji, kapok, albasia bare core, gula merah, kelapa sawit, frozen fresh coconut milk, palm kernel shell, serabut kelapa, maggot, hingga kelapa bulat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)