ilustrasi/Medcom.id
ilustrasi/Medcom.id

Usai Ditetapkan KLB, Pemkab Probolinggo Gelar Vaksinasi Difteri

Antara • 19 Maret 2022 22:27
Probolinggo: Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, melakukan vaksinasi massal difteri atau Outbreak Response Immunization (ORI) bagi seluruh warga di Desa Gili Ketapang. Kegiatan ini dilakukan setelah virus itu ditetapkan kejadian luar biasa (KLB) karena satu kasus kematian di desa setempat.
 
"Vaksinasi massal difteri kami lakukan khusus di Desa Gili Ketapang karena ada satu kasus kematian," kata Plt Sekretaris Dinkes Kabupaten Probolinggo Mujoko di  Sabtu, 19 Maret 2022.
 
Mujoko mengatakan penderita sudah dilakukan pertolongan secara maksimal sebagaimana standar operasional prosedur yang ada. Namun, kondisinya terus memburuk dan meninggal dunia.

Akhirnya dilakukan suatu penyelidikan epidemiologi. Ini sekaligus dilakukan pemetaan terhadap faktor-faktor risiko dan rekomendasi Provinsi Jawa Timur untuk dilakukan imunisasi massal.
 
"Kami dengan cepat mendapatkan SK Penetapan KLB dari Bapak Plt Bupati Probolinggo dan dilakukan dengan vaksinasi difteri," ujar dia.
 
Baca: Tiga Kabupaten di Sulsel KLB Campak dan Difteri
 
Ia menargetkan vaksinasi selesai dalam 5-6 hari. Total sasaran vaksinasi ada 8.268 orang.
 
"Tetapi kenyataannya sudah hampir berjalan 10 hari belum juga kunjung selesai," ujarnya.
 
Menurutnya hal itu perlu penguatan dari lintas sektor utamanya dan Dinas Kesehatan sebagai pelaksana lapangan ketika sudah KLB.
 
"Leading sektor untuk penguatan dan sebagainya dari instansi terkait mulai dari kecamatan, TNI-Polri dan pemerintah desa harus saling bersinergi untuk bagaimana masyarakat tersebut mau datang ke pos-pos yang kita buka atau mau dilakukan imunisasi dengan model dari pintu ke pintu," ucap dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan