Tangerang: Kepolisian Sektor Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, berencana mengalihkan kasus dugaan penganiayaan dan kekerasan yang dilakukan BB, terhadap seorang anak berkebutuhan khusus berinisial ERN di Bambu Apus.
"Karena ini kasus anak-anak, kita akan limpahkan ke unit PPA Polres Tangerang Selatan," ucap Kapolsek Pamulang Kompol Prasetyo, Rabu, 7 April 2021.
Untuk saat ini, kata Prasetyo, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Polsek Pamulang akan segera memintai keterangan dari korban dengan menyertakan guru penerjemah tunarungu.
Baca juga: Anak Disabilitas di Tangsel Dianiaya Montir, Pelaku Masih Berkeliaran
"Untuk korban akan digali keterangannya dengan memanggil gurunya yang mengartikan bahasanya," kata Prasetyo.
Sebelumnya, orang tua ERN, 13, Yudi Nugroho, berharap polisi segera menindaklanjuti laporan yang dilayangkannya terkait kasus dugaan penganiayaan terhadap sang putra. Pasalnya, terlapor berinisial BB masih berkeliaran.
"Kami sudah laporakan kejadiaan yang dialami anak kami ke Polsek Pamulang setelah kejadian," kata Yudi, Selasa, 6 April 2021.
Tangerang: Kepolisian Sektor Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, berencana mengalihkan kasus
dugaan penganiayaan dan kekerasan yang dilakukan BB, terhadap seorang anak berkebutuhan khusus berinisial ERN di Bambu Apus.
"Karena ini kasus anak-anak, kita akan limpahkan ke unit PPA Polres Tangerang Selatan," ucap Kapolsek Pamulang Kompol Prasetyo, Rabu, 7 April 2021.
Untuk saat ini, kata Prasetyo, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Polsek Pamulang akan segera memintai keterangan dari korban dengan menyertakan guru penerjemah tunarungu.
Baca juga:
Anak Disabilitas di Tangsel Dianiaya Montir, Pelaku Masih Berkeliaran
"Untuk korban akan digali keterangannya dengan memanggil gurunya yang mengartikan bahasanya," kata Prasetyo.
Sebelumnya, orang tua ERN, 13, Yudi Nugroho, berharap polisi segera menindaklanjuti laporan yang dilayangkannya terkait kasus dugaan penganiayaan terhadap sang putra. Pasalnya, terlapor berinisial BB masih berkeliaran.
"Kami sudah laporakan kejadiaan yang dialami anak kami ke Polsek Pamulang setelah kejadian," kata Yudi, Selasa, 6 April 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)