80 kilogram sabu asal Thailand menuju Aceh diamankan. foto: Istimewa
80 kilogram sabu asal Thailand menuju Aceh diamankan. foto: Istimewa

Populer Daerah, Kondisi di Beoga Hingga Cerita Istri Juru Diesel KRI Nanggala

Lukman Diah Sari • 23 April 2021 08:00
Jakarta: Sejumlah berita di daerah pada Kamis, 22 April 2021, menarik perhatian publik. Antara lain perihal kondisi keamanan di Beoga, Papua.
 
Kedua, penyelundupan sabu asal Thailan ke Aceh yang berhasil digagalkan. Terakhir, cerita istri dari juru diesel KRI Nanggala-402 yang hilang kontak.
 
Berikut tiga berita populer daerah pada Kamis, 22 April 2021:

1. Situasi di Beoga Aman Kondusif
 
Kabid Humas Polda Papua Kombes  Ahmad Musthofa Kamal memastikan kondisi di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, berangsur pulih dan kondusif. Sebelumnya teror dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) beberap waktu lalu.
 
"Kami sangat menyayangkan peristiwa yang dilakukan oleh KKB dengan pembunuhan, pembakaran sekolah serta pembakaran rumah tokoh masyarakat dan kekerasan terhadap putra-putri asli di Beoga," kata Kamal, Kamis, 22 April 2021.
 
Kamal menerangkan, tindakan teror tersebut sangat disesalkan. Pasalnya kini sedang pandemi covid-19.
 
Selengkapnya baca di sini.
 
2. BNN Sita 80 Kg Sabu Asal Thailand Tujuan Aceh
 
Narkotika jenis sabu seberat 80 kilogram disita Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Kantor wilayah (Kanwil) Bea Cukai Aceh. Sabu tersebut berasal dari Thailand yang akan menuju Aceh.
 
Kepala Kanwil Bea Cukai Aceh, Safuadi, mengatakan penangkapan dilakukan Subdirektorat Narkotika, Subdirektorat patroli laut (pengendali operasi laut jaring sriwijaya) dan satuan petugas kapal patroli BC 30001 di Kecamatan Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur, Aceh.  
 
"Saat penangkapan ditemukan empat buah karung berisi masing-masing 20 bungkus sabu, dengan total barang diperkirakan seberat 80 kilogram," kata Safuadi, Kamis, 22 April 2021.
 
Selengkapnya baca di sini.
 
3. Cerita Istri Juru Diesel KRI Nanggala, Doain Selamat Dik
 
Duka mendalam menimpa keluarga Berda Asmara, dosen di Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa). Lantaran suaminya, Mes Guntur Ari Prasetya, berpangkat Serda, juru diesel di KRI Nanggala-402 yang dilaporkan hilang kontak di Perairan Bali bagian utara, Rabu, 21 April 2021.
 
"Mas (suami) bilang minta doain selamat, biasanya sebelum berangkat berlayar pamitan seperti itu, hanya bilang doain selamat dik," kata Berda, sambil terbata-bata, dikonfirmasi, Kamis, 22 April 2021.
 
Berda mengatakan, suaminya sebelum berangkat sudah berada di rumah selama lima hari karena baru selesai berlayar. Ia mengaku, tidak ada firasat apapun atau kegiatan berbeda yang dilakukan suaminya sebelum kembali bertugas.
 
Selengkapnya baca di sini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan