Jepara: Pemerintah menyatakan melarang mudik pada musim Lebaran tahun ini. Meski begitu, Bupati Jepara, Dian Kristiandi, meyakini bakal ada sejumlah warga yang akan nekat pulang kampung pada momentum Idulfitri.
“Tahun lalu (larangan mudik) cukup terkendali. Ada yang langsung mengeluh ke saya, kok tidak boleh pulang. Tapi ya, ada yang bandel nekat mudik karena kepingin ketamu keluarga,” ujar Dian, Jumat, 16 April 2021.
Berkaca pada tahun lalu, penanganan warga yang nekat mudik melalui program Jogo Tonggo. Itu dilaksanakan mulai dari tingkat desa hingga tingkat rukun tetangga (RT).
Baca juga: Aktivitas Masyarakat Beoga Papua Berangsur Normal
“Jogo Tonggo kami optimalkan. Lingkungan sekitar kami minta uga ikut menjaga (pemudik). Alhamdulillah kenaikan dari angka yang terpapar virus pada waktu itu tidak signifikan,” papar dia.
Melihat efektivitas dan keberhasilan program Jogo Tonggo, pemerintah kabupaten tahun ini akan kembali menggiatkan program tersebut.
Salah satu sasaran program Jogo Tonggo adalah memantau kedatangan pemudik. Ketika ada warga yang baru tiba dari perantauan langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan.
"Bila suhu badan tinggi, yang bersangkutan diminta untuk melakukan isolasi selama 14 hari," jelasnya.
Jepara: Pemerintah menyatakan melarang mudik pada musim Lebaran tahun ini. Meski begitu, Bupati Jepara, Dian Kristiandi, meyakini bakal ada sejumlah warga yang akan nekat pulang kampung pada
momentum Idulfitri.
“Tahun lalu (larangan mudik) cukup terkendali. Ada yang langsung mengeluh ke saya, kok tidak boleh pulang. Tapi ya, ada yang bandel nekat mudik karena kepingin ketamu keluarga,” ujar Dian, Jumat, 16 April 2021.
Berkaca pada tahun lalu, penanganan warga yang nekat mudik melalui program Jogo Tonggo. Itu dilaksanakan mulai dari tingkat desa hingga tingkat rukun tetangga (RT).
Baca juga:
Aktivitas Masyarakat Beoga Papua Berangsur Normal
“Jogo Tonggo kami optimalkan. Lingkungan sekitar kami minta uga ikut menjaga (pemudik). Alhamdulillah kenaikan dari angka yang terpapar virus pada waktu itu tidak signifikan,” papar dia.
Melihat efektivitas dan keberhasilan program Jogo Tonggo, pemerintah kabupaten tahun ini akan kembali menggiatkan program tersebut.
Salah satu sasaran program Jogo Tonggo adalah memantau kedatangan pemudik. Ketika ada warga yang baru tiba dari perantauan langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan.
"Bila suhu badan tinggi, yang bersangkutan diminta untuk melakukan isolasi selama 14 hari," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)