Ilustrasi--Petugas memperlihatkan kantong berisi darah dari pendonor saat kegiatan bakti sosial di Makodim 1408/BS Makassar, Sulawesi Selatan. (Foto: ANTARA/Arnas Padda)
Ilustrasi--Petugas memperlihatkan kantong berisi darah dari pendonor saat kegiatan bakti sosial di Makodim 1408/BS Makassar, Sulawesi Selatan. (Foto: ANTARA/Arnas Padda)

Pendonor Darah di Jepara Menurun

Rhobi Shani • 23 Januari 2021 17:48
Jepara: Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Jepara mengalami kesulitan stok darah selama masa pandemi covid-19. Tiap bulan pendonor turun hingga 30 persen.
 
Kepala Unit Donor Darah PMI Jepara, Agus Salim, mengatakan sebelum pandemi covid-19 jumlah pendonor tiap bulan sedikitmya 1.500 orang lebih. Namun, pada masa pandemi ini jumlah pendonor tiap bulan lebih kurang 800 hingga 1.000 orang.
 
"Pendonor yang banyak biasanya dari sekolah, pabrik. Di masa pandemi ini sekolah libur. Akhirnya, yang sampai sekarang masih bisa diandalkan hanyalah pendonor darah dari desa-desa," ujar Agus, Sabtu, 23 Januari 2021.
 
Baca: Aksi Donor Darah ASN Aceh Hasilkan 6.393 Kantong
 
Selain pendonor, permintaan darah dari rumah sakit juga mengalami penurunan. Berdasarkan data PMI Jepara per 21 Januari 2021, stok darah golongan A ada 34 kantong.
 
Sedangkan stok darah golongan B terdapat 90 kantong. Kemudian golongan AB 6 kantong, dan golongan O tersedia 45 kantong.
 
”Sementara masih aman stoknya. Seperti biasa, yang paling minim golongan darah AB. Karena memang jumlahnya sedikit,” kata Agus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan