Kudus: RSUD Loekmono Hadi Kudus, Jawa Tengah, resmi menutup tujuh dari delapan ruangan yang dipergunakan sebagai penanganan ruang isolasi. Sebelumnya, daerah ini sempat menjadi sorotan nasional akibat lonjakan pasien covid-19 yang membeludak.
Pelaksana tugas (Plt) RSUD Loekmono Hadi Kudus Wahyu Widjanarko mengatakan pihaknya terus menutup ruang isolasi dari semula 8 ruang dengan kapasitas 216 tempat tidur. Namun, RS rujukan covid-19 itu hanya menyisakan satu ruang isolasi dengan 66 tempat tidur.
"Angka pasien covid-19 yang kita tangani ini sudah sedikit sekali. Dari yang minggu ini saja cuma 5 persen, bahkan yang hari ini cuma 3 persen. Pada Juni itu sempat 99 persen dengan 216 tempat tidur," ungkap Wahyu dalam tayangan Selamat Pagi Indonesia di Metro TV, Selasa, 31 Agustus 2021.
Hanya tinggal 2 pasien terkonfirmasi positif covid-19 yang dirawat RS. Kondisi ini berubah drastis dengan kondisi RSUD yang memiliki bed occupancy rate (BOR) 99 persen saat lonjakan kasus terjadi pertengahan Juli lalu. (Mentari Puspadhini)
Kudus: RSUD Loekmono Hadi Kudus, Jawa Tengah, resmi menutup tujuh dari delapan ruangan yang dipergunakan sebagai penanganan ruang isolasi. Sebelumnya, daerah ini sempat menjadi sorotan nasional akibat lonjakan pasien covid-19 yang membeludak.
Pelaksana tugas (Plt) RSUD Loekmono Hadi Kudus Wahyu Widjanarko mengatakan pihaknya terus menutup ruang isolasi dari semula 8 ruang dengan kapasitas 216 tempat tidur. Namun, RS rujukan covid-19 itu hanya menyisakan satu ruang isolasi dengan 66 tempat tidur.
"Angka pasien covid-19 yang kita tangani ini sudah sedikit sekali. Dari yang minggu ini saja cuma 5 persen, bahkan yang hari ini cuma 3 persen. Pada Juni itu sempat 99 persen dengan 216 tempat tidur," ungkap Wahyu dalam tayangan
Selamat Pagi Indonesia di
Metro TV, Selasa, 31 Agustus 2021.
Hanya tinggal 2 pasien terkonfirmasi positif covid-19 yang dirawat RS. Kondisi ini berubah drastis dengan kondisi RSUD yang memiliki
bed occupancy rate (BOR) 99 persen saat lonjakan kasus terjadi pertengahan Juli lalu.
(Mentari Puspadhini) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)