Tangerang: Kepala Instalasi Hukum Publikasi dan Informasi (HPI) RSUD Kabupaten Tangerang, Banten, Hilwani, mengatakan pihaknya masih merawat sebanyak tiga warga binaan korban kebakaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas 1 Tangerang. Satu dari tiga pasien masih membutuhkan penanganan intensif.
"Ketiganya berinisial N, 34; Y, 33; dan S, 35. N dalam pemantauan ketat karena luka bakar lebih dari 13 persen. Masih di bawah 40 persen, tetapi mengalami trauma inhalasi," ujarnya, Selasa, 14 September 2021.
Menurut Hilwani kondisi N relatif stabil dan tim medis tak perlu memberikan obat-obatan untuk menopang kesehatannya. Saat ini N masih menggunakan alat bantu pernapasan (ventilator).
Baca juga: Benyamin Ancam Tutup Venesia Hotel BSD
"Pasien N kondisinya relatif stabil, tapi potensi adanya terjadi perburukan ada," katanya.
Hilwani menambahkan kondisi N dengan tujuh narapidana lain yang tewas sebelumnya terdapat kesamaan.
"Untuk N kesamaan dengan ketujuh pasien yang sudah meninggal itu adanya trauma inhalasi. Sedangkan luka bakarnya minimal ya, 13 persen. Tapi karena ada trauma inhalasi, itu risiko terjadi perburukan," jelasnya.
Tangerang: Kepala Instalasi Hukum Publikasi dan Informasi (HPI) RSUD Kabupaten Tangerang, Banten, Hilwani, mengatakan pihaknya masih merawat sebanyak tiga
warga binaan korban kebakaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas 1 Tangerang. Satu dari tiga pasien masih membutuhkan penanganan intensif.
"Ketiganya berinisial N, 34; Y, 33; dan S, 35. N dalam pemantauan ketat karena luka bakar lebih dari 13 persen. Masih di bawah 40 persen, tetapi mengalami trauma inhalasi," ujarnya, Selasa, 14 September 2021.
Menurut Hilwani kondisi N relatif stabil dan tim medis tak perlu memberikan obat-obatan untuk menopang kesehatannya. Saat ini N masih menggunakan alat bantu pernapasan (ventilator).
Baca juga:
Benyamin Ancam Tutup Venesia Hotel BSD
"Pasien N kondisinya relatif stabil, tapi potensi adanya terjadi perburukan ada," katanya.
Hilwani menambahkan kondisi N dengan tujuh narapidana lain yang tewas sebelumnya terdapat kesamaan.
"Untuk N kesamaan dengan ketujuh pasien yang sudah meninggal itu adanya trauma inhalasi. Sedangkan luka bakarnya minimal ya, 13 persen. Tapi karena ada trauma inhalasi, itu risiko terjadi perburukan," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
