Mataram: Polda NTB, TNI dan stakeholder menggelar Operasi Mandalika Rinjani 2021 untuk mengamankan World Superbike (WSBK) di Mandalika International Street Circuit, Kabupaten Lombok Tengah. Sebanyak tiga ribu personel dikerahkan dalam operasi ini.
"Personel yang kita terjunkan di lapangan sejumlah kurang lebih ada tiga ribu personel yang all out untuk melaksanakan kegiatan pengamanan ini," ujar Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto dalam tayangan Metro Siang di Metro TV, Sabtu, 13 November 2021.
Pengamanan dilakukan secara maksimal mulai dari pengamanan orang, lokasi hingga jalannya kegiatan. Pengamanan lokasi akan dilakukan di sirkuit yang dibagi menjadi tiga ring dan juga tempat penginapan.
Aparat gabungan juga akan mengatur sirkulasi lalu lintas dengan menyediakan shuttle bus. Para pengunjung nantinya hanya dapat membawa kendaraan hingga tempat parkir, dan melanjutkan perjalanan menggunakan shuttle bus.
"Kantong-kantong parkir ini akan disiapkan shuttle bus yang akan membawa penonton ini menuju sirkuit,” kata Artanto.
Protokol kesehatan juga menjadi salah satu perhatian bagi para aparat gabungan. Pengunjung nantinya harus menunjukkan hasil negatif tes PCR, vaksinasi dosis kedua dan aplikasi Pcare.
"Untuk masuk ke sirkuit tersebut harus melalui tiketing yang sudah disiapkan oleh panitia dengan protokol kesehatan yang ketat," kata Artanto. (Widya Finola Ifani Putri)
Mataram: Polda NTB, TNI dan stakeholder menggelar Operasi Mandalika Rinjani 2021 untuk mengamankan
World Superbike (WSBK) di
Mandalika International Street Circuit, Kabupaten Lombok Tengah. Sebanyak tiga ribu personel dikerahkan dalam operasi ini.
"Personel yang kita terjunkan di lapangan sejumlah kurang lebih ada tiga ribu personel yang all out untuk melaksanakan kegiatan pengamanan ini," ujar Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto dalam tayangan Metro Siang di Metro TV, Sabtu, 13 November 2021.
Pengamanan dilakukan secara maksimal mulai dari pengamanan orang, lokasi hingga jalannya kegiatan. Pengamanan lokasi akan dilakukan di sirkuit yang dibagi menjadi tiga ring dan juga tempat penginapan.
Aparat gabungan juga akan mengatur sirkulasi lalu lintas dengan menyediakan shuttle bus. Para pengunjung nantinya hanya dapat membawa kendaraan hingga tempat parkir, dan melanjutkan perjalanan menggunakan shuttle bus.
"Kantong-kantong parkir ini akan disiapkan shuttle bus yang akan membawa penonton ini menuju sirkuit,” kata Artanto.
Protokol kesehatan juga menjadi salah satu perhatian bagi para aparat gabungan. Pengunjung nantinya harus menunjukkan hasil negatif
tes PCR, vaksinasi dosis kedua dan aplikasi Pcare.
"Untuk masuk ke sirkuit tersebut harus melalui tiketing yang sudah disiapkan oleh panitia dengan protokol kesehatan yang ketat," kata Artanto. (
Widya Finola Ifani Putri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(MBM)